Pelabuhan kereta api Suifenhe - Image from People's Daily
Harbin, Bolong.id - Stasiun kereta api di perbatasan Tiongkok-Rusia telah meningkatkan impor batu bara untuk memenuhi permintaan yang meningkat dari produsen listrik dan pemasok pemanas di Tiongkok utara.
Dilansir dari People’s Daily pada Senin (11/10/2021), stasiun kereta api Suifenhe, di Provinsi Heilongjiang Tiongkok timur laut, melihat 36.600 ton batu bara diimpor dari Rusia selama liburan Hari Nasional dari 1 hingga 7 Oktober.
Volume rata-rata harian impor batu bara mencapai lebih dari 5.000 ton, naik 20,9 persen dibandingkan dengan tingkat rata-rata pada tiga kuartal pertama tahun ini, menurut stasiun kereta api Suifenhe.
Stasiun tersebut telah mengoptimalkan proses transportasi kargo impor, seperti operasi bongkar muat, untuk meningkatkan efisiensi transportasi.
Langkah-langkah penekanan debu juga telah diadopsi untuk melindungi lingkungan selama transportasi.
Tenaga panas masih mengambil bagian besar dari output energi Tiongkok, terhitung sekitar 70 persen dari pembangkit listriknya. Musim pemanasan yang akan datang telah menambah tekanan pada pasokan listrik di Tiongkok utara.
Negara ini melakukan upaya habis-habisan untuk memastikan pasokan listrik negara setelah pemadaman listrik menghentikan produksi pabrik dan memukul keluarga di beberapa daerah. (*)
Informasi Seputar Tiongkok
Advertisement
