Remaja bermain game - Image from Shanghaiist
Beijing, Bolong.id - Anak di bawah umur di China akan dibatasi satu jam bermain game online setiap hari Jumat, Sabtu, dan Minggu. Itu diumumkan menjelang tahun ajaran baru di sana.
Aturan diterbitkan Senin (30/8/2021) oleh Administrasi Pers dan Publikasi Nasional, yang mengawasi media di Tiongkok, menurut laporan dari kantor berita Xinhua. "Kecanduan game online adalah masalah sosial," kata seorang pejabat yang tidak disebutkan namanya kepada Xinhua.
Dilansir dari Sixth Tone pada Senin (30/8/2021), pemerintah hanya akan mengizinkan perusahaan game untuk memberikan layanan kepada anak di bawah umur selama satu jam dari jam 8 malam sampai jam 9 malam pada hari Jumat, Sabtu, Minggu, dan hari libur resmi.
Pembatasan tersebut adalah langkah terbaru pemerintah Tiongkok untuk memperketat kontrol mereka pada game online, yang dianggap sebagai ancaman bagi penglihatan, pendidikan, dan kebugaran anak muda.
Pemerintah mengharuskan pengembang game untuk memverifikasi identitas pengguna, dan sebelumnya telah membatasi jam bermain game online untuk anak di bawah umur antara jam 8 pagi dan 10 malam. Bulan lalu Tencent juga telah mengumumkan sistem pengenalan wajah yang akan mendeteksi ketika anak-anak sedang bermain game diluar jam yang telah diatur.
Awal bulan ini, sebuah artikel oleh Economic Information Daily menyebut game sebagai candu spiritual untuk remaja dan membuat saham Tencent dan pesaing NetEase anjlok antara 10% dan 15%, setelah itu frasa artikel tersebut disesuaikan. (*)
Advertisement