Peraturan baru Kementerian Pendidikan Tiongkok: Meringankan beban siswa - Image from 美都新闻网
Beijing, Bolong.id - Tiongkok mengesahkan undang-undang untuk meringankan beban siswa dari tingginya intensitas pekerjaan rumah (PR) dan bimbingan belajar (bimbel) setelah sekolah. Ini merupakana salah satu upaya Tiongkok dalam mereformasi sistem Pendidikan.
Dilansir dalam 珊珊教育 pada (25/10/2021), sebelumnya, pemerintah Tiongkok telah memiliki aturan yang telah berlaku untuk menangkal beberapa kegiatan yang dianggap dapat merugikan perkembangan anak muda.
Dalam aturan tersebut salah satunya juga membahas mengenai pembatasan dalam waktu bermain video game. Tiongkok juga memiliki larangan kepada anak-anak dibawah umur untuk tidak bermain video game secara daring selama lebih dari tiga jam dalam sepekan. Hal ini berupaya untuk mengurangi rasa kecanduan.
Pemerintah Tiongkok juga memberikan tindakan keras terhadap perusahaan les privat. Berbagai perusahaan les privat tersebut diperintahkan untuk menjadi organisasi. "Pemerintah daerah akan diminta untuk memperkuat pengawasan mereka untuk mengurangi beban siswa dalam hal pekerjaan rumah dan pelajaran ekstra," kata kantor berita Xinhua, mengutip UU yang disahkan legislatif Tiongkok.
"Orang tua harus mengalokasikan waktu belajar dengan wajar bagi anak di bawah umur. Selain itu juga harus memperhatikan waktu istirahat, hiburan, dan aktivitas fisik agar tidak menambah beban belajar mereka, dan untuk menghindari kecanduan internet apapun," kata UU tersebut, dilansir dari AFP, Minggu, 24 Oktober 2021.
UU tersebut akan mulai berlaku pada 1 Januari 2022.
Sistem pendidikan saat ini berorientasi untuk mengharuskan siswa mengikuti ujian sejak usia dini. Tujuan utamanya adalah dapat mengikuti tes masuk universitas di usia 18 tahun. Tes yang sangat ditakuti itu disebut dengan gaokao. Bagi pelajar Tiongkok, gaokao dianggap dapat menentukan sukses tidaknya kehidupan mereka.
Banyak orang tua menghabiskan uang untuk mendaftarkan anak mereka di sekolah atau les privat terbaik. Hal ini bertujuan untuk bisa lulus dari gaokao. Tetapi memiliki dampak pada keuangan orang tua dan juga kesehatan anak-anak mereka. (*)
Informasi Seputar Tiongkok
Advertisement
