Tesla - Image from bisnis.com
Bolong.id - Brand mobil listrik ternama, Tesla berencana "menarik" lebih dari 285.000 unit mobilnya dari pasar Tiongkok setelah penyelidikan menemukan masalah dengan perangkat lunak penggeraknya yang dapat menyebabkan tabrakan di jalan.
Dilansir dari Tencent pada Sabtu (26/6/2021), penarikan itu diumumkan oleh Peraturan Pasar Negara (SAMR) Tiongkok pada Jumat malam (25/6).
"Tesla akan menghubungi pengguna yang terkena dampak untuk meningkatkan perangkat lunak kendaraan mereka dari jarak jauh secara gratis, kata pemberitahuan Administrasi Regulasi Pasar (SAMR) Tiongkok.
SAMR itu juga menambahkan bahwa penarikan itu mempengaruhi beberapa kendaraan Model 3 dan Model Y yang diimpor dan diproduksi di dalam negeri.
"Rencana penarikan diajukan ke Administrasi Regulasi Pasar, dan diputuskan untuk menarik kendaraan berikut mulai hari ini," kata SAMR.
Perintah tersebut merupakan pukulan terbaru bagi perintis mobil self-driving Amerika, yang berada di bawah pengawasan ketat peraturan di Tiongkok karena beberapa kasus tabrakan mematikan yang melibatkan kendaraan Tesla dalam beberapa bulan terakhir.
"Karena masalah dengan sistem kendali jelajah, pengemudi dapat dengan mudah mengaktifkan fungsi kendali jelajah secara tidak sengaja," kata pemberitahuan tersebut.
"Peningkatan kecepatan kendaraan secara tiba-tiba akan terjadi, yang bisa... dalam kasus ekstrim, menyebabkan tabrakan, menimbulkan bahaya keselamatan," imbuhnya. (*)
Informasi Seputar Tiongkok
Advertisement