Masakan Shandong, Khas dengan Daun Bawang

Masakan Shandong - Image from Chinawenhua

Shandong, Bolong.id - Masakan Sichuan,Tiongkok, terkenal pedas. Tapi, masakan Shandong, sudah ada dan jadi masakan istana Dinasti Tang (pertama 618–690 & kedua 705–907).

Dilansir Chinawenhua, selama Dinasti Yuan, Ming dan Qing, masakan Shandong memasuki istana dalam jumlah besar dan menjadi kelezatan masakan kekaisaran, mempengaruhi Tiongkok bagian Utara, Beijing, Tianjin dan tempat-tempat lain.

Bahan-bahan masakan Shandong sangat lezat. Teknik memasak dikenal dengan blasting, stir-frying, roasting, deep-frying, braising, dan grilling dengan ciri-ciri rasa asin, kesegaran dan kelembutan dalam makanan ini.

Masakan Shandong terutama terdiri dari masakan Jiaodong dan masakan Jinan.

Masakan Jiaodong terkenal dengan masakan seafoodnya yang enak, baik itu makanan laut yang terkenal, seperti teripang, sirip hiu, kerang, atau beberapa makanan laut kecil, seperti sisik, udang, dan kepiting, mereka bisa memasak hidangan yang lembut dan lezat. Hidangan representatif termasuk teripang, ikan bakar, kerang-kerangan, tiram goreng, dan sebagainya.

Masakan Jinan khas dengan sup, dan pandai menggunakan metode memasak seperti menggoreng, dan memanggang. Sebagian besar menggunakan ikan air tawar, babi, dan sayuran sebagai bahan bakunya. Hidangan representatifnya adalah ikan mas dalam sup susu, ikan mas kuning asam manis, dll.

Ada sekelompok sub-masakan khusus dalam masakan Shandong, yaitu masakan Konfusianisme. Masakan Konfusianisme adalah masakan resmi khas yang dibentuk setelah ribuan tahun pengembangan dan evolusi. Ia memiliki ciri-ciri produksi yang indah, perhatian pada nutrisi, dan kemewahan sebuah hidangan.

Bumbu masakan Shandong memiliki ciri yang sangat signifikan yaitu penggunaan daun bawang, hampir semua masakan khas Shangdong harus digoreng dengan daun bawang, dan banyak makanan lezat yang harus disajikan dengan daun bawang. 

Selain merangsang nafsu makan, daun bawang juga memiliki efek melancarkan sebagai penyedap rasa, dan dapat meluruhkan gas dan minyak, menguatkan perut dan menghambat bakteri dalam tubuh. (*)