Lama Baca 3 Menit

China Percepat Pembangunan Infrastruktur Penerbangan Sipil Utama

16 March 2021, 10:16 WIB

China Percepat Pembangunan Infrastruktur Penerbangan Sipil Utama-Image-1

Pembangunan infrastruktur bandara China - Gambar diambil dari Internet, jika ada keluhan hak cipta silakan hubungi kami.

Beijing, Bolong.id – Tiongkok melalui wakil direktur Departemen Administrasi Penerbangan Sipil-nya, Zhang Qing, mengatakan bahwa pihaknya akan melakukan segala upaya untuk mempromosikan pengembangan penerbaangan sipil berkualitas tinggi selama periode "Rencana Lima Tahun ke-14", dalam sebuah konferensi pers Senin (15/3).

Dilansir dari 环球网 pada Senin (15/3/21), Zhang menyampaikan beberapa poin penting guna merealisasikan impiannya tersebut.

1. Mempercepat pembangunan proyek infrastruktur penerbangan sipil utama, dan melaksanakan rekonstruksi dan perluasan penghubung maskapai penerbangan di Shanghai Pudong, Guangzhou Baiyun, Shenzhen Baoan, Xi'an Xianyang, Chongqing Jiangbei, Urumqi Diwopu, Changsha Huanghua, Fuzhou Changle dan bandara penghubung lainnya, serta membangun bandara baru Xiamen, bandara baru Hohhot, dll. 

Pada tahun 2025 proyek ini berupaya untuk mencapain kapasitas 2 miliar penumpang untuk bandara nasional dan membentuk upaya memimpin pengembangan penerbangan sipil dalam infrastruktur.

2. Fokus pada peningkatan kualitas operasional dan efisiensi penghubung maskapai penerbangan, secara efektif meningkatkan daya saing inti bandara, dan memastikan pengalaman perjalanan yang lebih baik dan kualitas layanan yang lebih baik bagi penumpang melalui pembangunan "bandara pintar".

3. Terus memperluas cakupan bandara, lebih meningkatkan sistem bandara nasional yang komprehensif, dan secara efektif mendukung implementasi strategi utama nasional. Pada tahun 2025, akan ada lebih dari 30 bandara transportasi baru di seluruh wilayah.

4. Meningkatkan kapasitas dukungan kargo udara, membangun bandara pusat kargo udara dan sejumlah fasilitas logistik khusus, dan secara efektif mendukung pembangunan rantai pasokan yang aman, andal, otonom, dan terkendali.

5. Terus mempromosikan pembangunan pusat transportasi yang komprehensif dengan bandara sebagai intinya, memperkuat hubungan antara penghubung maskapai penerbangan dan transit kereta api, dan selanjutnya mempromosikan perluasan cakupan bandara dan pembentukan klaster bandara kelas dunia.

6. Otoritas akan lebih mempromosikan pembangunan infrastruktur bandara baru, dengan fokus pada pembangunan bandara pintar, fokus pada pembangunan hub, memajukan fasilitas Internet of Things yang komprehensif, dengan fokus pada optimalisasi layanan perjalanan, dan memperkuat masukan dari empat jenis elemen bandara. (*)