Seorang anggota staf menguji sampel vaksin tidak aktif COVID-19 di pabrik produksi vaksin China National Pharmaceutical Group (Sinopharm) di Beijing, 11 April 2020. [Foto/Xinhua] - Image from img2.chinadaily.com.c
Beijing, Bolong.id -Tiongkok akan dengan tegas memajukan penerapan kebijakan terkait sains dan teknologi pada 2022, menurut pernyataan yang dirilis Jumat setelah pertemuan ekonomi yang menentukan.
Dilansir dari 中国新闻网 pada Jumat (10/12/2021), Tiongkok akan melaksanakan rencana aksi tiga tahun tentang reformasi sistem manajemen sains dan teknologi. Merumuskan dan menerapkan rencana 10 tahun untuk penelitian dasar, menurut Konferensi Kerja Ekonomi Pusat tahunan yang diadakan di Beijing dari Rabu hingga Jumat.
Pernyataan itu menyerukan upaya untuk meningkatkan kekuatan sci-tech strategis Tiongkok. Memberikan peran penuh pada laboratorium nasional. Merekonstruksi laboratorium nasional utama, dan mempromosikan reformasi lembaga penelitian.
Dalam pernyataan ini semua berjanji untuk memperkuat posisi utama inovasi perusahaan. Nemperdalam kolaborasi di antara perusahaan, universitas, dan lembaga penelitian.
Upaya juga harus dilakukan untuk meningkatkan ekosistem inovasi sains dan teknologi. Menumbuhkan gaya kerja yang membumi, dan terus memfasilitasi kerjasama sci-tech internasional.(*)
Informasi Seputar Tiongkok
Advertisement