Lama Baca 4 Menit

China Luncurkan Program Wajib Bahasa Mandarin

04 December 2021, 14:45 WIB

China Luncurkan Program Wajib Bahasa Mandarin-Image-1

ilustrasi pembelajaran bahasa dikelas - Image from Dari berbagai sumber. Segala keluhan terkait hak cipta silahkan hubungi kami

Bolong.id - Dewan Negara Tiongkok menyatakan bahwa pada tahun 2025, tingkat standardisasi dan informatisasi bahasa nasional (Putonghua) akan lebih ditingkatkan hingga 85%. Tingkat teknologi, inovasi dalam bahasa dan tulisan akan meningkat secara signifikan.

Dilansir dalam 光明网 pada (03/12/2021), bahasa dan budaya Tiongkok yang unggul akan diwariskan dan dipromosikan dengan lebih baik menggunakan sistem bahasa yang disesuaikan dengan standar dan kebutuhan masyarakat.

Pada tahun 2035, bahasa Mandarin putonghua akan umum digunakan dalam lisan dan tulisan secara nasional. Hal ini akan lebih komprehensif dan dipopulerkan sepenuhnya secara nasional. 

Tingkat bahasa Mandarin di daerah etnis dan pedesaan juga akan meningkat secara signifikan. Hal-hal mengenai bisnis secara lisan dan tulisan akan semakin lancar membuat kemajuan besar pada sistem tata kelola era baru.

Pendapat tersebut juga mempopuleran bahasa lisan dan tulisan yang sesuai dengan era baru berfokus pada poin-poin utama, pemasyarakatan komprehensif, konsolidasi dan peningkatan. kebijakan pemerintah yang mempromosikan Putonghua di era baru adalah implementasi kebijakan yang tepat.

Daerah etnis dan pedesaan berfokus pada peningkatan promosi bahasa lisan dan tulisan standar nasional. Promosi tersebut sangat meningkatkan popularitas standar Bahasa nasional dan kemajuan ini membantu revitalisasi pedesaan. 

Secara inovatif melaksanakan Pekan Promosi Bahasa Nasional Tiongkok (Putonghua) dan kegiatan normalisasi publisitas untuk meningkatkan kesadaran seluruh masyarakat dalam penggunaan bahasa lisan dan tulisan yang sesuai standar nasional.

Melaksanakan survei nasional dan pemantauan kualitas mempopulerkan Putonghua. Membangun sejumlah basis promosi bahasa nasional dengan peran teladan dan utama.

Selain itu, secara komprehensif pendidikan bahasa nasional untuk diperkuat di daerah etnis. Penguatan ini untuk memastikan bahwa anak-anak prasekolah sudah mempelajari Bahasa nasional, sekolah menengah pertama minoritas dapat menguasai dan menggunakan Bahasa Mandarinnya sesuai dengan standar nasional, sekolah kejuruan juga menerapkan keterampilan vokasi dan Putonghua.

Pengawasan ketat terhadap pelamar dan penerimaan guru dari suku minoritas harus mencapai standar tingkat ketiga dalam bahasa Mandarin, dan secara bertahap dapat meningkat lebih tinggi. Memperkuat pendidikan dan pelatihan kemampuan mengajar guru di daerah etnis minoritas nasional.

Mengintensifkan standardisasi bahasa lisan dan tulisan dari sistem industri dengan memperkuat pengawasan, pemeriksaan bahasa lisan dan tulisan di bidang sekolah, instansi pemerintah, pers dan publikasi, radio, film, televisi, jaringan informasi, serta publik jasa.

Pada saat yang sama memperkuat kemampuan Bahasa Mandarin Nasional ini juga dilakukan di berbagai bidang. Bidang pengembangan bahasa dan teknologi informasi. 

Memainkan sepenuhnya peran pendukung dasar atas Bahasa teknologi informasi, pembangunan informasi dan intelektualisasi nasional. Meningkatkan kemampuan pemrosesan informasi bahasa, dan mendorong penerapan bahasa dan teks dalam media.

Mempromosikan integrasi bahasa dan teks yang sesuai standar ke dalam kecerdasan buatan, data besar (big data), komputasi awan(cloud), dan teknologi informasi lainnya. Memperkuat penelitian tentang isu-isu utama seperti pemrosesan bahasa alami di lingkungan kecerdasan buatan dan penelitian. 

Memperkuat transformasi dan teknologi Bahasa ini dapat mendukung pengembangan ekonomi digital. Memperkuat konstruksi platform informasi Bahasa dan membangun aplikasi untuk pembelajaran bahasa Mandarin sesuai standar secara global.(*)


Informasi Seputar Tiongkok