ilustrasi Chip - Image from berbagai sumber. Segala keluhan terkait hak cipta silahkan hubungi kami
Bolong.id – Saat ini sedang memanasnya konflik antara Rusia dan Ukraina. Konflik dari kedua pihak ini juga sebagai ancaman Perang Dunia III. Konflik dari kedua negara ini tentu tidak hanya memberikan dampak pada kedua negara tersebut, melainkan juga memberikan dampak terhadap negara lain.
Dilansir dari 中国日报网 pada Jumat kemarin, analis pasar percaya bahwa terjadinya konflik antara Rusia dan Ukraina ini dapat berdampak pada bahan baku untuk produksi chip. Hal ini selanjutnya dapat memberikan dampak pada harga chip global atau memperburuk risiko kekurangan chip dunia.
Bahan baku utama chip adalah Gas Neon dan Paladium. Menurut riset pasar TrendForce, Ukraina memasok hampir 70% Gas Neon dunia. Sementara Rusia menjadi pemasok Paladium dunia sebesar 40%.
Perusahaan chip semikonduktor seperti Intel dan Samsung Electronics mengatakan bahwa, “karena stok bahan baku yang melimpah dan saluran yang beragam, rantai pasokan tidak terpengaruh oleh konflik yang sedang terjadi.”
Namun ada berbagai informasi yang beredar bahwa pasokannya diblokir dan harga bahan baku kemungkinan akan meningkat, sehingga akan mendorong harga chip di dunia.(*)
Informasi Seputar Tiongkok
Advertisement