Ilustrasi belanja - Image from Dari berbagai sumber. Segala keluhan terkait hak cipta silahkan hubungi kami
Hainan, Bolong.id – Bain & Company pada 20 Januari 2022 memgeluarkan laporan yang memperkirakan pasar barang mewah di Tiongkok akan mencapai pertumbuhannya sebesar 36%. Pada tahun 2021 sendiri, pasar barang mewah di Tiongkok sudah mencapai hampir 471 miliar yuan (sekitar Rp 1,06 Kuadriliun) atau hampir dua kali lipat dari tahun 2019 lalu.
Dilansir dari 经济观察报 pada (26/1/2022), laporan yang dirilis oleh Bain & Company itu menyebutkan bahw pertumbuhan pasar barang mewah Tiongkok sangat bervariasi atar merek dengan tingkat pertumbuhan mulai dari 10% hingga lebih dari 70%.
Barang mewah dari bahan dasar kulit menempati urutan pertama dari tingkat pertumbuhan penjualan yaitu sekitar 60%. Pada peringkat kedua diikuti oleh kategori fashion dan gaya hidup dengan tingkat pertumbuhan sebesar 40% dan pada tingkat ketiga ada kategori perhiasan dengan persentase sebesar 35%. Adapun jam tangan kelas atas dan produk kecantikan mewah masing-masing tumbuh sekitar 30% - 20%.
Laporan yang dirilis oleh Bain & Company ini merangkum tiga tren utama pada masa depan pasar barang mewah di Tiongkok, yaitu:
Pertama, belanja bebas bea cukai di provinsi pulau Hainan di Tiongkok Selatan telah mendorong pasar barang mewah yang sedang berkembang di negara itu. Pasalnya, penjualan barang mewah pribadu menyumbang 95 % dari penjualan bebas pajak di Hainan pada tahun 2021. Lebih lanjut lagi, lebih dari setengah barang mewah di pasar tersebut adalah kosmetik.
Kedua, perkembangan pembelanjaan digital semakin jauh meningkat. Tingkat digitalisasi pasar Tiongkok sudah berada di level tinggi dan meningkat dari hari ke hari. Oleh karena itu, meskipun toko offline masih menjadi saluran utama untuk membangun merek dan konversi pembelian, banyak kegiatan pemasaran dan operasi konsumen secara bertahap beralih ke online.
Ketiga, tren konsumsi semakin membaik di tahun 2021. Kembalinya konsumsi pasar Tiongkok menyumbang 70% hingga 75% dari konsumsi barang mewah global konsumen Tiongkok. Pada tahun 2021, berkat berlanjutnya tren kembalinya konsumsi, proporsi akan terus meningkat hingga lebih dari 90%. (*)
Informasi Seputar Tiongkok
Advertisement
