Laman Resmi Kementerian Luar Negeri Tiongkok - Image from Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Zhao Lijian
Beijing, Bolong.id - Belum lama ini juru bicara Kementerian Luar Negeri Zhao Lijian memuat dua lukisan di media sosial Twitter sebagai kritik terhadap isu limbah nuklir Jepang. Dua lukisan yang Zhao unggah adalah lukisan asli karya pelukis Jepang Katsushika Hokusai "Ombak Kanagawa" dan satire dari lukisan yang sama buatan ilustrator Tiongkok. Dalam post itu ia pun menuliskan "jika penulis asli Katsushika Hokusai masih hidup, dia juga akan sangat prihatin dengan masalah air limbah nuklir Jepang."
Tak tinggal diam, pihak Jepang kemudian meminta Zhao Lijian untuk menghapus posting-an tersebut dan meminta maaf atas hal ini.
Cuitan di twitter zhao lijian - Image from Xinhuanet
Sementara itu, dilansir dari Xinhuanet pada Rabu (28/04/2021), dalam sebuah konferensi pers Zhao Lijian pun sempat mengatakan bahwa unggahan ini mencerminkan keprihatinan dan ketidakpuasan rakyat Tiongkok terhadap keputusan sepihak pemerintah Jepang dalam penanganan kasus air yang terkontaminasi nuklir Fukushima.
Zhao menegaskan, "keputusan yang salah dari pihak Jepang adalah yang pertama, dan protes kami adalah yang kedua. Apakah pihak Jepang melakukan hal-hal buruk dan tidak membiarkan orang lain mengatakannya? Beberapa pejabat Jepang telah berpura-pura menjadi tuli dan bodoh, mengapa mereka marah pada karya ilustrasi?"
Bahkan, Zhao telah menempatkan unggahan Twitter tersebut di atas atau menggunakan fitur pin. Ia menilai, ilustrasi tersebut mencerminkan opini publik dan keadilan yang sah dan pemerintah Jepang-lah yang perlu mencabut keputusan yang salah dan meminta maaf.(*)
Informasi Seputar Tiongkok
Advertisement