Bali, Bolong.id - Presiden Tiongkok, Xi Jinping, tiba di Bali, Indonesia, Senin (14/11/2022) untuk menghadiri KTT G20. Kedatangan Presiden Xihampir bersamaan dengan pemimpin negara lain.
Dilansir dari 腾讯网 Selasa (15/11/2022), para pemimpin G20 mengikuti KTT ke-17 dari 15 hingga 16 November 2022. G20 adalah “forum ekonomi terbesar di dunia” karena anggotanya menyumbang 80% dari PDB dunia, 2/3 dari populasi dunia, dan 3/4 dari perdagangan global.
Dalam menghadapi pertumbuhan ekonomi yang lemah, inflasi tinggi, krisis energi, kekurangan pangan, dan serangkaian tantangan lainnya, KTT G20 pada awalnya dianggap sebagai tempat terbaik untuk mengatasi krisis dan menyelesaikan risikonya.
Tetapi beberapa negara Barat telah mencoba mengubahnya menjadi arena politik untuk mengkonfrontasi Rusia.
Itu membuat peserta khawatir bahwa masalah utama diabaikan.
Selama pertemuannya denga Presiden AS, Joe Biden, Presiden Indonesia, Jokowi mengatakan bahwa perpecahan internal dapat menghambat upaya KTT G20 untuk menghidupkan kembali ekonomi global.
Dia berharap KTT ke-17 akan menghasilkan "kemitraan pragmatis" untuk pemulihan ekonomi dunia.
The "Wall Street Journal" juga sependapat bahwa kontradiksi di antara anggota dapat menghambat momentum revitalisasi pertumbuhan ekonomi yang membuat ekonomi semakin lambat.
Li Haidong (李海东), seorang profesor di Institut Hubungan Internasional Akademi Diplomatik Tiongkok, mengatakan pentingnya G20 terletak pada integrasi berbagai tahap pembangunan global, latar belakang budaya yang berbeda dan kekuatan ekonomi dari peradaban yang berbeda bersatu untuk memberikan kontribusi kolektif bagi kesehatan ekonomi global, diagnosa dan pengobatan.
Song Guoyou (宋国友), pakar ekonomi politik internasional di Universitas Fudan, juga menekankan dalam sebuah wawancara bahwa G20 menyediakan platform untuk konsultasi multilateral dan diskusi bilateral di antara ekonomi utama dunia yang “sangat penting” untuk kerjasama global.(*)
Advertisement
