Beijing, Bolong.id - Film di Netflix berjudul Narco Saints, menampilkan aktor Taiwan, Chang Chen berperan sebagai ketua Geng Tiongkok yang kejam. Ini menimbulkan debat panas warganet Tiongkok.
Dilansir dari marketing-interactive, Rabu (21/9/22), dalam film tersebut, Chen ketua Geng Tiongkok sangat kejam. Memotong tangan dan kaki seorang pengkhianat, dan menggantung mayat di gerbang Chinatown.
Ini jadi diskusi panas di seluruh platform sosial Tiongkok. Beberapa netizen mengatakan, karakter yang dimainkan Chen merusak citra orang Tiongkok.
Ini bukan pertama kalinya netizen Tiongkok bereaksi keras terhadap representasi.
Sebelumnya. pada Agustus 2022, iklan video merek mewah Chanel baru-baru ini telah menarik reaksi beragam dari netizen Tiongkok, dengan banyak yang mempertanyakan apakah model Asia dipilih untuk meremehkan warga Tiongkok.
Merek mewah ini menerbitkan tiga iklan video secara global setelah peluncuran seri perawatan kulit "Hydra Beauty", yang menampilkan gadis kulit putih, hitam, dan Asia sebagai model masing-masing.
Namun, video dengan model Asia itu disebut oleh netizen Tiongkok karena memilih model yang mereka gambarkan sebagai stereotip wajah Asia, dan menjelekkan orang Asia. Banyak juga yang menyebut ciri-cirinya seperti mata lebar dan hidung mancung.
Di sisi lain, restorasi Paramount Pictures dari bendera Taiwan dan Jepang pada jaket penerbangan ikonik Tom Cruise yang ditampilkan dalam film Top Gun: Maverick terbaru telah menarik reaksi beragam - kegembiraan dari pemirsa Taiwan dan kemarahan dari netizen Tiongkok pada awal Juni tahun ini.
Dalam trailer versi 2019, bendera Taiwan hilang atau tidak terlihat dengan benar. Hal ini menyebabkan spekulasi tentang apakah bendera itu dihapus untuk "memenuhi tuntutan dari sensor Tiongkok", Bloomberg melaporkan. Jaket tersebut dikenakan oleh karakter Cruise dalam film tersebut sebagai penghormatan kepada mendiang ayahnya.
Bendera Taiwan, bersama dengan bendera Jepang, berfungsi sebagai referensi untuk layanan mendiang ayahnya di kapal penjelajah USS Galveston CLG-3 di Samudra Pasifik dalam film tersebut, Bloomberg menjelaskan.
Namun, ketika film itu ditayangkan selama pemutaran awal, bendera itu muncul di jaket Cruise, yang menyebabkan tepuk tangan di bioskop, Bloomberg dan outlet media Taiwan SETN melaporkan.
Di sisi lain, netizen Tiongkok marah dengan langkah ini. Menurut Taiwan News, sebuah portal berbahasa Inggris untuk berita tentang Taiwan, seorang netizen Tiongkok mengatakan penonton di Tiongkok hanya dapat menonton salinan bajakan, sementara yang lain berkomentar bahwa pasar Tiongkok tidak ingin ada hubungannya dengan Cruise di masa depan. (*)
Informasi Seputar Tiongkok
Advertisement
