WeChat - Image from Gambar diambil dari internet, segala keluhan mengenai hak cipta, dapat menghubungi kami.
Tiongkok, Bolong.id – Dilansir dari Global Times, perusahaan-perusahaan Tiongkok hadapi masa depan yang tak pasti, setelah India melarang beberapa aplikasinya di negara tersebut.
Aplikasi chatting asal Tiongkok, WeChat berhenti menyediakan layanan kepada beberapa pengguna India pada Sabtu (25/7/20) lalu, setelah sebelumnya pemerintah India melarang penggunaan aplikasi Tiongkok di negara tersebut.
,Beberapa analis percaya hal tersebut merupakan langkah proaktif yang akan diambil oleh banyak perusahaan Tiongkok untuk menjadi "lebih bijaksana" di bawah pengetatan pemerintah India.
Beberapa pengguna WeChat di India melihat layanan di aplikasi WeChat mereka memiliki gangguan pada Sabtu (25/7/20) lalu. Beberapa dari mereka melaporkan tidak bisa mengirim dan menerima pesan, dan seketika akun mereka dikeluarkan secara otomatis dari aplikasi tersebut.
Menurut salah satu sumber di India, WeChat telah mengirimkan pemberitahuan kepada beberapa pengguna India bahwa WeChat tidak dapat menawarkan layanan yang "sesuai dengan hukum India," dan "terlibat dengan pihak berwenang yang relevan" dengan harapan untuk melanjutkan layanannya.
Scott Wang, kepala penyedia fintech yang diinvestasikan Tiongkok yang berbasis di Gurgaon, India, mengatakan langkah itu tampaknya menargetkan akun WeChat yang terdaftar dengan nomor ponsel India. Sebab, beberapa akun WeChat dengan nomor ponsel India milik karyawannya juga secara tiba-tiba keluar dari aplikasi tersebut.
Beberapa analis percaya bahwa langkah WeChat mungkin adalah keputusan sukarela Tencent berdasarkan pada lingkungan bisnis India yang memburuk bagi aplikasi Tiongkok, dan bukan atas permintaan langsung oleh pemerintah India.
Sebab perusahaan mencoba untuk menurunkan risiko potensial di tengah ketidakpastian tentang bagaimana larangan India pada aplikasi Tiongkok.
Sebelumnya, 29 Juni lalu pemerintah India umumkan larangan 59 aplikasi Tiongkok, termasuk WeChat dan TikTok, yang sangat populer di pasar India. Tak lama setelah itu, WeChat diturunkan dari GooglePlay dan Apple Store India. Namun, bagi pengguna yang sudah memiliki aplikasi sebelum larangan tersebut dikeluarkan, masih bisa menggunakannya. (*)
