Tiongkok Beri Pejuang Perlawanan COVID-19 Kehormatan Tertinggi - Image from gambar diambil dari internet, segala keluhan mengenai hak cipta, dapat menghubungi kami
Beijing, Bolong.id - Tiongkok mengumumkan pada Senin (3/8/2020) bahwa mereka akan memberikan penghargaan kepada para profesional medis yang telah memberikan kontribusi luar biasa untuk memerangi pandemi COVID-19.
Dilansir dari bjnews.com.cn, Zhong Nanshan (钟南山) dinominasikan untuk menerima kehormatan negara tertinggi, yaitu "Medali Republik (共和国勋章)", sementara Zhang Boli (张伯礼), Chen Wei (陈薇) dan Zhang Dingyu (张定宇) direkomendasikan sebagai kandidat untuk gelar kehormatan nasional.
Dilansir dari Global Times, dalam perang melawan pandemi COVID-19, Tiongkok telah terbukti menjadi negara dengan kohesi yang kuat. Upaya yang dilakukan oleh Zhong Nanshan (钟南山) dan tiga pejuang lainnya menyelamatkan jutaan orang Tiongkok dan orang-orang di seluruh dunia dari kematian akibat COVID-19.
Penghargaan ini menunjukkan semangat pengabdian nasional Tiongkok dan pengakuan terhadap sains, serta persatuan yang dimiliki Tiongkok dalam menghadapi kesulitan. Karena kontribusi para pejuang tersebut, Tiongkok telah menjadi negara tercepat dalam mengekang penyebaran wabah COVID-19 dan telah memberikan waktu bagi negara lain untuk melawan virus.
Zhong Nanshan (钟南山) adalah seorang akademisi di Akademi Teknik Tiongkok dan direktur di Pusat Penelitian Klinis Penyakit Pernafasan Nasional di Rumah Sakit Afiliasi Pertama Universitas Kedokteran Guangzhou.
Zhong juga memainkan peran utama dalam perang melawan SARS pada tahun 2003. Sejak tahap awal pandemi, Zhong Nanshan (钟南山) yang telah berusia 84 tahun, tidak memilih untuk menyerah. Ia justru memilih untuk pergi ke garis depan melawan COVID-19 di Wuhan.
Selama pandemi COVID-19, Zhong berani berbicara, mempublikasikan fenomena penyebaran virus dari orang ke orang, memberikan penekanan besar pada upaya pencegahan dan tindakan pengendalian yang ketat. Zhong juga memimpin diagnosis dan rencana perawatan untuk pasien COVID-19 dan membuat kontribusi luar biasa dalam pencegahan dan pengendalian pandemi, serta menawarkan perawatan medis dan penelitian ilmiah.
Zhong Nanshan - gambar diambil dari internet, segala keluhan mengenai hak cipta, dapat menghubungi kami
Sebagai kandidat untuk gelar kehormatan nasional, Zhang Boli (张伯礼), adalah seorang akademisi dengan Akademi Teknik Tiongkok dan salah satu konsultan top dalam perang melawan wabah COVID-19 di Provinsi Hubei, Tiongkok tengah. Ia merekomendasikan penggunaan obat tradisional Tiongkok dalam merawat virus tersebut dan telah mencapai hasil yang luar biasa dalam berkontribusi untuk pencegahan dan pengendalian pandemi.
Dalam sebuah wawancara pada bulan Juni, Zhang Boli (张伯礼) mengatakan jika menyelamatkan nyawa adalah prioritas dan mengalahkan segalanya. Dia bangga bahwa pengobatan tradisional Tiongkok mendapat daya tarik internasional karena hasil yang efektif dalam mengobati pasien COVID-19. Selama perjuangan Tiongkok melawan COVID-19, pengobatan tradisional Tiongkok telah berperan dalam mengobati 92% dari kasus COVID-19 di Tiongkok.
Zhang Boli - gambar diambil dari internet, segala keluhan mengenai hak cipta, dapat menghubungi kami
Zhang Dingyu (张定宇), kandidat lain untuk gelar kehormatan nasional, adalah wakil ketua Komisi Kesehatan Provinsi Hubei dan dekan Rumah Sakit Jinyintan Wuhan. Ia telah membantu dalam menghemat waktu dengan mengonfirmasi pneumonia yang tidak dikenal sebagai SARS-CoV-2. Setelah menerima batch pertama dari tujuh pasien dengan pneumonia yang tidak teridentifikasi pada tanggal 29 Desember 2019, ia segera membuat bangsal isolasi, memimpin pengumpulan sampel untuk pengujian virus, dan mengorganisir sumbangan.
Tindakannya ini sukses mempersingkat waktu dengan mengidentifikasi virus corona baru, dan menciptakan kondisi untuk meluncurkan penelitian patologis terhadap COVID-19. Zhang Dingyu (张定宇) memimpin staf Rumah Sakit Jinyintan dalam merawat lebih dari 2.800 pasien. Dia membuat kontribusi yang signifikan untuk memenangkan pertarungan melawan COVID-19 di Wuhan dan Provinsi Hubei.
Zhang Dingyu - gambar diambil dari internet, segala keluhan mengenai hak cipta, dapat menghubungi kami
Pakar penyakit menular, Chen Wei (陈薇) dari Institut Bioteknologi Akademi Ilmu Kedokteran Militer, juga di antara kandidat yang mendapatkan gelar kehormatan nasional. Ia berkontribusi dalam penelitian dasar dan vaksin untuk COVID-19. Vaksin yang dikembangkan oleh tim Chen Wei (陈薇) menjadi yang pertama di dunia yang mengungkapkan hasil uji klinis fase satu dengan lengkap dan menyatakan respons imun ganda pada penerima imunisasi.
Chen Wei - Image from gambar diambil dari internet, segala keluhan mengenai hak cipta, dapat menghubungi kami
Upaya dan usaha yang dilakukan oleh orang-orang ini memainkan peran yang sangat besar dalam membantu memerangi pandemi COVID-19 yang mengancam umat manusia. Diagnosis dan rencana perawatan Tiongkok untuk COVID-19 oleh Zhong Nanshan (钟南山), penggunaan pengobatan tradisional Tiongkok oleh Zhang Boli (张伯礼), identifikasi virus oleh Zhang Dingyu (张定宇), dan vaksin yang dikembangkan oleh Chen Wei (陈薇), telah membantu negara-negara lain dalam memerangi pandemi COVID-19. (*)
Advertisement