Mal Shenzhen Diisolasi Setelah Muncul Kasus COVID-19 - gambar diambil dari internet, segala keluhan mengenai hak cipta, dapat menghubungi kami
Shenzhen, Bolong.id - Sebuah mal di Distrik Luohu Shenzhen ditutup dan di bawah pengawasan kepolisian pada Jumat (14/8/2020) malam waktu setempat dengan sekitar 200 orang mengantri di luar gedung menunggu tes COVID-19 dari petugas medis dengan pakaian pelindung.
Melalui akun WeChat resmi Komisi Kesehatan Guangdong mengatakan peringatan itu dipicu oleh kasus COVID-19 di mal tersebut. Kasus COVID-19 yang dikonfirmasi adalah seorang wanita berusia 41 tahun yang telah bekerja di dalam supermarket Freshippo milik Alibaba sebagai promotor merek sementara hingga 2 Agustus 2020, dilansir dari Reuters.
Pekerja itu didiagnosis di kota asalnya Lufeng, Guangdong. Tiga dari anggota keluarganya juga dinyatakan positif COVID-19.
Sementara itu, pada hari Senin (10/8/2020), otoritas Shenzhen mengumumkan tiga warga Tiongkok yang kembali dari Rusia dinyatakan positif COVId-19 saat berada di karantina.
Di sisi lain, wabah di kota Urumqi di wilayah paling barat Xinjiang pada bulan Juli 2020 lalu diperkirakan berasal dari seorang pekerja mal. (*)
Baca Juga:
Pasar Petani Urumqi Beroperasi Kembali di Tengah Ketatnya Pencegahan COVID-19
COVID-19 Impor Terus Masuk ke Tiongkok, Bandara Pudong Terancam Ditutup
Hoaks: Vaksin COVID-19 Asal Tiongkok Sudah Dijual
Advertisement