Lama Baca 2 Menit

Tiongkok Desak Penasihat Perdagangan Amerika Untuk Berhenti Mengalihkan Isu

11 June 2020, 12:16 WIB

Tiongkok Desak Penasihat Perdagangan Amerika Untuk Berhenti Mengalihkan Isu-Image-1

Penasihat Perdagangan AS, Peter Navarro - Image from : gambar diambil dari internet, segala keluhan mengenai hak cipta, dapat menghubungi kami

Beijing, Bolong.id - Kementerian Luar Negeri Tiongkok membantah pernyataan penasehat perdagangan Gedung Putih, Peter Navarro, yang mengatakan bahwa Tiongkok telah mengeksploitasi COVID-19 demi kepentingan pribadi. Tiongkok kemudian menangkas pernyataan tersebut serta mendesak Peter Navarro untuk berhenti bermain dengan trik kuno, melakukan pengalihan isu.

"Pencegahan dan pengendalian pandemi di Tiongkok itu tepat waktu dan efektif, seluruh dunia sudah menjadi saksi atas pengorbanan dan pencapaian yang telah kami lakukan dalam proses ini," ujar Hua Chunying (华春莹), selaku juru bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok, dalam menanggapi pertanyaan tersebut pada konferensi pers hari Selasa (9/6/2020), melansir dari ecns.cn.

"Kami menyarankan Navarro untuk berhenti menggunakan pengalihan isu, karena hal itu hanya akan menyebabkan penghinaan yang lebih besar terhadap dirinya sendiri dan semakin mengekspos sifatnya sebagai pembohong," kata juru bicara tersebut.

Hua Chunying (华春莹) juga menambahkan, "Saya berharap dia bisa meluangkan waktu untuk membaca buku berjudul 'Fighting COVID-19: China in Action', yang baru-baru ini dirilis oleh Kantor Informasi Dewan Negara, dan 'Cek Realitas Tuduhan AS Terhadap Tiongkok Seputar COVID- 19’ yang diterbitkan oleh media Tiongkok, di mana 24 klaim tidak benar dari AS dibantah."