Lama Baca 3 Menit

Film Dokumenter Ungkap Reaksi Awal AS terhadap COVID-19 "Terkendali", Kini...

26 October 2020, 12:31 WIB

Film Dokumenter Ungkap Reaksi Awal AS terhadap COVID-19

Ahli Bedah Umum AS Jerome Adams dan Direktur National Institutes of Health (NIH) Francis Collins salam siku setelah bersaksi di depan Komite Kesehatan, Pendidikan, Tenaga Kerja, dan Pensiun Senat untuk membahas tentang vaksin dan melindungi kesehatan masyarakat selama pandemi penyakit coronavirus (COVID-19) , di Washington, AS, 9 September 2020 - Image from China Daily

Washington, Bolong.id - Film dokumenter terbaru, berjudul Totally Under Control, mengungkapkan tanggapan AS terhadap pandemi COVID-19 sebagai "kisah ketidakmampuan yang mengejutkan," ujar Sutradara, Alex Gibney kepada The New York Times, Minggu (26/10/20).

Film dokumenter, yang direkam tahun ini oleh Gibney dan tim, membandingkan tanggapan COVID-19 di Korea Selatan dengan Amerika Serikat, di mana pada Januari 2020, Presiden AS Donald Trump menyatakan wabah itu "sepenuhnya terkendali," menurut artikel yang dimuat di surat kabar baru-baru ini.

"Seorang teman saya telah meninggal karena COVID-19, seorang teman lainnya menggunakan ventilator selama dua minggu. Saya memiliki dua teman lain yang berusaha mati-matian untuk masuk ke rumah sakit, namun ditolak, tidak bisa mendapatkan tes," kata Gibney kepada Sheryl Gay Stolberg, penulis artikel, tentang idenya untuk membuat film ini.

"Dan saya sadar bahwa ada sesuatu yang sangat salah dengan tanggapan federal terhadap COVID-19," kata pembuat dokumenter AS yang produktif itu.

Dia mengatakan bahwa film dokumenternya berfokus pada hari-hari awal wabah, ketika banyak rasa sakit dan penderitaan bisa dicegah.

Film dokumenter tersebut menampilkan wawancara dengan Rick Bright, pengungkap fakta federal yang memohon kepada petinggi di pemerintah federal AS untuk menangani pandemi lebih serius, menurut Stolberg.

Sebuah ulasan oleh CNN tentang film dokumenter tersebut mencatat bahwa Totally Under Control, dalam beberapa hal, merupakan kumpulan hit terbesar dari kegagalan pemerintah federal AS dan kesalahan langkah yang berkaitan dengan COVID-19.

Wawancara yang ditampilkan dalam film dokumenter itu memanfaatkan serangkaian suara serius yang menimbang bagaimana pertimbangan politik mengarah pada tanggapan yang tidak efektif, kata CNN. (*)

BACA JUGA