Lama Baca 2 Menit

Tiongkok: AS Pelanggar HAM Terburuk di Dunia

17 July 2020, 13:06 WIB

Tiongkok: AS Pelanggar HAM Terburuk di Dunia-Image-1

(Ilustrasi) Tiongkok dan Amerika Serikat. - Image from Morning Brew from Unsplash

Tiongkok, Bolong.id - Amerika Serikat (AS) justru pelanggar HAM (Hak Asasi Manusia) terburuk di dunia, dan tuduhannya terhadap Tiongkok mengenai pelanggaran HAM adalah kebohongan, ujar Kementerian Luar Negeri Tiongkok, Kamis (16/7/20).

Pada jumpa pers reguler Kamis (16/7/20), juru bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok, Hua Chunying  (华春莹) mengatakan sementara AS telah berbicara tentang HAM sepanjang waktu, tapi tindakannya menunjukkan sebaliknya.

Hua menunjukkan bagaimana AS berkinerja buruk pada serangkaian masalah HAM, termasuk pembantaian penduduk asli, melancarkan operasi militer dan perang di berbagai negara dan kegagalan mempertahankan HAM kelompok minoritas. Ia menambahkan bahwa ketidaksetaraan kekayaan di AS juga merupakan yang tertinggi di antara negara-negara Barat.



Tiongkok: AS Pelanggar HAM Terburuk di Dunia-Image-2

Demonstrasi Black Lives Matter di Philadelphia, AS - Image from Chris Henry from Unsplash

Pernyataan itu muncul setelah Sekretaris Negara AS, Mike Pompeo mengatakan AS akan membatasi visa pada karyawan teknologi raksasa Tiongkok Huawei.

Juru bicara Tiongkok menuturkan orang-orang Tiongkok adalah yang paling mampu menilai kinerja HAM Tiongkok, bukan politisi AS. 

Ia juga menuturkan sejak berdirinya Republik Rakyat Tiongkok pada 1949, Tiongkok telah mencapai prestasi yang signifikan di bawah kepemimpinan Partai Komunis Tiongkok, karena 850 juta orang telah keluar dari kemiskinan, dan Tiongkok telah memberikan kontribusi lebih dari 70 persen kepada dunia. pengurangan kemiskinan secara keseluruhan.

Hua menambahkan, selain sebagai ekonomi terbesar kedua di dunia, Tiongkok juga satu-satunya negara besar yang tidak mencapai keberhasilannya hari ini melalui perang, penjajahan, atau perbudakan.

“Ini adalah praktik terbaik HAM dan kontribusi terbesar Tiongkok bagi upaya dunia dalam mempromosikan HAM,”ujar Hua seraya mencatat bahwa Tiongkok telah menyumbang sekitar sepertiga dari ekonomi dunia selama lebih dari satu dekade.(*)