Lama Baca 2 Menit

China "Ngebut" Kembangkan 6G

20 February 2021, 11:27 WIB

China

Ilustrasi 6G - Image from Berbagai sumber

Bolong.id - Di bawah kepemimpinan Huawei dan ZTE, 6G Tiongkok mempercepat penelitian dan pengembangannya. Saat ini, banyak operator lokal, vendor peralatan, vendor terminal, dan perusahaan lain yang tertarik telah merilis buku putih 6G dan membuat beberapa tata letak dan prediksi 6G.

Pada November 2020, Tiongkok juga memimpin dalam meluncurkan satelit eksperimental komunikasi 6G, mewujudkan penelitian dan pengembangan ruang gelombang terahertz pertama di dunia. Ini membawa penelitian 6G Tiongkok ke depan selangkah lebih maju.

Pabrikan terkemuka saat ini dalam rantai industri, seperti antena dan frekuensi radio, juga telah menerapkan teknologi terkait. Saat ini, rantai industri Tiongkok sedang mengumpulkan kekuatan untuk menerobos.

Terobosan 6G
Meskipun standar komunikasi 6G belum dirumuskan, negara-negara telah mencapai konsensus tentang perbaikan yang akan dilakukan 6G. Dan 6G memiliki dua karakteristik berbeda.

1. Jangkauan Sinyal Global
Komunikasi 6G tidak lagi terbatas pada komunikasi terestrial. Jadi jaringan komunikasi terestrial akan dihubungkan dengan satelit komunikasi untuk mencapai jangkauan sinyal global melalui darat, laut dan udara. Pada saat itu, ada juga sinyal yang tidak terhalang di area yang tidak dapat diakses seperti lautan, gurun, dan pegunungan yang dalam.

2. Kecepatan yang Lebih Cepat
Dibandingkan dengan 5G, kecepatan 6G akan menjadi 50 kali lipat dari 5G, dan penundaan akan sangat berkurang. Dengan cara ini, telemedicine dan pendidikan jarak jauh juga akan melangkah lebih jauh.

Namun, lompatan dari 5G ke generasi baru masih perlu diatasi banyak masalah. Seperti peningkatan materi aplikasi dan penerapan gelombang milimeter 5G. 6G akan mengantarkan komersialisasi pada tahun 2030.(*)