Lama Baca 3 Menit

Wang Yi: COVID-19 Bukan Jadi Penghalang, Malah Bisa Memperkuat dan Membangkitkan Kembali Kerjasama OBOR

25 May 2020, 09:35 WIB

Wang Yi: COVID-19 Bukan Jadi Penghalang, Malah Bisa Memperkuat dan Membangkitkan Kembali Kerjasama OBOR-Image-1

Wang Yi, Menteri Luar Negeri Tiongkok - Image from : gambar diambil dari internet, segala keluhan mengenai hak cipta, dapat menghubungi kami

Anggota Dewan Negara Tiongkok dan Menteri Luar Negeri, Wang Yi (外交部长王毅), pada konferensi pers di sela-sela sesi ketiga Kongres Rakyat Nasional ke-13 (NPC) (中华人民共和国全国人民代表大会) di Beijing pada hari Minggu, 24 Mei 2020 mengatakan bahwa dampak COVID-19 pada kerjasama "One Belt One Road" atau yang biasa disingkat OBOR  (一带一路) bersifat sementara dan terbatas. COVID-19 hanya akan memperkuat dan memberi energi kembali kerjasama OBOR (一带一路) dan membuka kemungkinan-kemungkinan baru.

OBOR (一带一路) yang pertama kali diusulkan oleh Presiden Tiongkok Xi Jinping (中国国家主席习近平) pada tahun 2013 merupakan jalur penghubung negara Asia dengan negara-negara lain di dunia dalam perdagangan dan infrastruktur. Menurut data dari Kementerian Perdagangan Tiongkok ( 对外贸易经济合作部), dalam tujuh tahun terakhir ada sekitar 138 negara yang telah menandatangani perjanjian kerjasama dengan Tiongkok untuk bersama-sama membangun OBOR (一带一路), dengan lebih dari 2.000 proyek kerja sama yang diluncurkan. OBOR (一带一路) bertujuan untuk memberikan manfaat nyata bagi orang-orang yang ada di negara mitra dan didorong oleh komitmen berbagi dan pembangunan yang kuat.

Perdagangan barang Tiongkok dengan negara-negara mitra naik 3,2% per tahunnya pada kuartal pertama tahun ini ketika total perdagangan asingnya berkontraksi 8,4%, sementara investasi langsung non-finansial (ODI) ke negara-negara mitra tersebut naik 11,7% pada periode yang sama. Juga, jumlah perjalanan dan pengiriman kereta barang Tiongkok-Eropa dari Januari hingga April tahun ini meningkat masing-masing 24% dan 27% dari tahun sebelumnya, dengan akumulasi hampir 8.000 ton bahan yang diangkut untuk membantu mencegah dan mengendalikan pandemi.

"Tiongkok sangat percaya diri dan bertekad untuk mempromosikan kerjasama OBOR (一带一路). Kami akan terus mengikuti prinsip konsultasi dan kerjasama untuk keuntungan bersama dan mendukung pembangunan yang terbuka, hijau dan bersih. Masa depan OBOR (一带一路) terletak pada perluasan kerjasama ke bidang-bidang baru" kata Wang. "Dengan mengincar kemajuan berstandar tinggi, berpusat pada manusia dan berkelanjutan, kami akan menjadikan OBOR (一带一路) sebagai model pengembangan, kerjasama, dan kesehatan bagi semua yang terlibat," tambah Wang.

Penulis: Yohana Intan

Sumber: news.cgtn.com