Beasiswa Tiongkok-AUN - Image from hotcourses.co.id
Beijing, Bolong.id - Tiongkok jadi negara yang populer bagi pelajar internasional, dalam satu dasawarsa terakhir. Jumlah mahasiswa internasional di Tiongkok, kini terbesar ketiga di dunia setelah Inggris dan Amerika Serikat.
Dilansir dari hotcourses.co.id, itu karena kualitas pendidikan di universitas-universitas Tiongkok yang semakin meningkat. Baru-baru ini, sekitar 90 universitas Tiongkok berhasil mendapatkan peringkat di daftar Times Higher Education World University Rankings 2021 - jauh lebih banyak dibandingkan universitas-universitas di Kanada atau Australia.
Untuk masalah biaya, kuliah di Tiongkok lebih murah dibanding di Inggris ataupun AS. Tergantung dari universitas dan jurusan pilihanmu, kamu bisa diminta membayar 1.648 - 3.000 USD (sekitar 23 Juta - 43 Juta rupiah) per tahun.
Untuk jurusan-jurusan populer seperti kedokteran, teknik dan bisnis, mahasiswa internasional rata-rata mengeluarkan 22.874 - 47.665 USD (sekitar 329 Juta - 685 Juta rupiah) per tahun.
Selain itu, biaya hidup di Tiongkok juga tergolong murah - kamu hanya perlu menganggarkan sekitar 500 USD (7 Juta rupiah) per bulan.
Berbagai bantuan dana dari pemerintah Tiongkok juga tersedia untuk mahasiswa internasional yang ingin kuliah gratis di sana . Salah satunya adalah Tiongkok-AUN (ASEAN University Network) Scholarship. Beasiswa ini sangat menarik karena tidak memerlukan surat penerimaan dari universitas dan hasil tes bahasa untuk proses pendaftarannya.
Tiongkok-AUN Scholarship adalah beasiswa penuh untuk mahasiswa pascasarjana yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan Tiongkok untuk membantu ASEAN University Network (AUN) mensponsori pelajar, pengajar dan cendekiawan dari negara-negara ASEAN untuk belajar di Tiongkok.
Beasiswa ini juga bertujuan untuk mendorong pertukaran akademis dan bertumbuhnya saling pengertian antara Tiongkok dan semua negara anggota ASEAN.
Beasiswa ini mencakup biaya kuliah, akomodasi, pengeluaran bulanan/uang saku dan asuransi kesehatan.
Jika dibutuhkan, Tiongkok-AUN Scholarship juga akan menanggung biaya kursus bahasa Mandarin.
Perlu diingat bahwa beasiswa ini hanya akan mendukung mahasiswa S2 selama 3 tahun dan mahasiswa program doktoral selama 4 tahun. Detail lengkap tersedia di tabel berikut:
Advertisement