Beijing, Bolong.id - Duta Besar RI untuk Tiongkok, Djauhari Oratmangun menyaksikan penandatanganan MoU Pengembangan Energi Terbarukan antara China Renewable Energy Engineering Institute CREEI dengan PT. PLN Indonesia.
Penandatanganan dilakukan oleh Mr. Gong Heping, Deputi Direktur Jenderal CREEI, setelah penandatanganan yang dilakukan oleh PT. PLN beberapa waktu sebelumnya.
Direktur Jenderal CREEI, Li Sheng mengatakan, "Kerjasama kami dengan PT. PLN diawali oleh rekomendasi dari Bank Dunia yang menekankan besarnya potensi Indonesia dalam pengembangan energi terbarukan. Pada komunikasi selanjutnya, kami sepakat untuk menjalin kerjasama dalam bidang peningkatan capacity building bagi pengembangan energi terbarukan di Indonesia."
Dirjen Li juga menambahkan "CREEI akan dengan senang hati memberikan bantuan teknis yang komprehensif di bidang-bidang khusus seperti: sharing pengembangan teknologi low-carbon, hydropower berkelanjutan, sertifikat green power dan berbagai platform untuk carbon trading.
"Indonesia dan Tiongkok memiliki target untuk mencapai netralitas karbon pada tahun 2060, sehingga kerja sama kedua negara dalam bidang pengembangan energi terbarukan merupakan sinergi yang sangat positif. Isu transisi energi juga menjadi salah satu prioritas utama dalam presidensi Indonesia di G20 tahun ini" tambah Dubes Djauhari.
Acara penandatanganan kerja sama juga disaksikan oleh Mr. Xie Chao, Trade and Investment Officer, ASEAN China Center. "ASEAN saat ini adalah mitra dagang utama Tiongkok. Kedekatan ini harus terus dikembangkan mengingat potensi kerja sama keduanya masih sangat masif. Ruang kerja sama keduanya masih terbuka sangat lebar" tekan Mr. Xie.
MoU CREEI dan PT. PLN merupakan bentuk komitmen Tiongkok untuk memperkuat kerja sama bidang energi terbarukan dengan negara-negara ASEAN.
CREEI adalah BUMN Tiongkok yang telah berdiri sejak 1950 dan berfokus pada pengembangan pembangkit listrik dengan energi terbarukan seperti tenaga air, angin dan surya. Institusi ini telah berperan sebagai badan pendukung sekaligus think tank bagi pemerintah pada pengembangan teknologi dan pusat R&D bidang energi terbarukan di Tiongkok selama lebih dari setengah abad. (*)
Advertisement