Pasar Jingshen - Image from Global Times
Beijing, Bolong.id - Pasar makanan laut Jingshen, yang terbesar di Beijing, mengumumkan pada Selasa (17/5/2022) bahwa pasar ditutup sementara. Karena epidemi Omicron.
Dilansir dari Global Times Selasa (17/5/2022), operator pasar via akun WeChat menyatakan, segera menyelesaikan problem. Ia juga meminta maaf kepada para vendor.
“Sebagai salah satu situs pertukaran utama untuk makanan laut di Beijing, penutupan Pasar Makanan Laut Jingshen akan mempengaruhi operasi pasar makanan laut lokal,” Fan Xubing, presiden Beijing Seabridge Marketing, importir makanan rantai dingin, mengatakan kepada Global Times pada hari Selasa.
Pasar tidak memberikan alasan pasti penutupan itu, tetapi Fan mengatakan itu mungkin terkait dengan kasus Covid-19 yang disebabkan oleh makanan laut impor yang ditemukan di Kota Tianjin, sekitar 130 kilometer jauhnya dari Beijing.
Tianjin melaporkan 28 kasus yang dikonfirmasi pada Senin sore, dan beberapa kasus adalah pekerja di gudang rantai dingin setempat. Otoritas kesehatan masyarakat setempat menyarankan bahwa kasus baru-baru ini terkait dengan makanan laut impor, tetapi situasi saat ini terkendali.
"Belum ada laporan bahwa putaran terakhir wabah virus corona di Beijing disebabkan oleh makanan laut rantai dingin, tetapi departemen terkait harus mengambil tindakan untuk mencegah risiko di sektor ini," kata Fan. (*)
Advertisement
