Suasana konferensi pers - Gambar diambil dari Internet, jika ada keluhan hak cipta silakan hubungi kami.
Beijing, Bolong.id - Jumlah kasus narkoba di Tiongkok turun dari 140.000 pada 2017 menjadi 54.000 pada 2021, turun rata-rata tahunan 20 persen selama lima tahun berturut-turut.
Dilansir dari 新华社 Kamis (23/06/22), pada akhir tahun 2021, di Tiongkok ada sekitar 1,48 juta pengguna narkoba, turun 42,1 persen dari akhir 2016, menurut konferensi pers oleh Kementerian Keamanan Publik (MPS) pada hari Kamis (23/6/2022) menjelang Hari Internasional Melawan Narkoba. 26 Juni.
Selama lima tahun terakhir, 451.000 kasus kriminal terkait narkoba telah diselesaikan, dengan 588.000 tersangka kriminal ditangkap dan 305 ton narkotika disita, kata Liang Yun, kepala biro pengendalian narkotika MPS.
Antara Januari dan Mei tahun ini, lebih dari 14.000 kasus kriminal terkait narkoba ditangani dan 7,8 ton narkotika disita, menunjukkan momentum anti-narkoba yang terus tumbuh, kata Liang.
Otoritas pengendalian narkotika Tiongkok telah memperluas daftar penjadwalan zat mereka dan melakukan tindakan keras yang ditargetkan pada obat-obatan jenis baru seperti zat terkait fentanil.
Sejauh ini, Tiongkok telah melakukan pengendalian terhadap 449 jenis zat narkotika, menjadikannya salah satu negara dengan tindakan pengendalian narkotika yang paling ketat. (*)
Advertisement
