China-ASEAN Kerjasama Paling Dinamis di Asia-Pasifik

Bryant Gozali dan Deng Xijun (Dubes China Untuk ASEAN) - Image from Bolong.id

Jakarta, Bolong.id - Duta besar Tiongkok untuk ASEAN, Deng Xijun melakukan wawancara eksklusif dengan team Bolong.id pada Selasa (22/12). Dalam wawancara itu ia meninjau dan menantikan perkembangan hubungan Tiongkok-ASEAN.

Deng mengatakan bahwa Presiden Tiongkok, Xi Jinping, baru-baru ini menyampaikan pidato video pada upacara pembukaan Tiongkok-ASEAN Expo dan Tiongkok-ASEAN Business and Investment Summit ke-17, yang menunjukkan arah pengembangan hubungan Tiongkok-ASEAN di tahap selanjutnya. 

Deng menjelaskan bahwa Presiden Xi Jinping mengakui adanya pencapaian besar dalam pengembangan hubungan Tiongkok-ASEAN beberapa tahun terakhir dan menekankan hubungan Tiongkok-ASEAN menjadi model Kerjasama paling dinamis di Kawasan Asia-Pasifik. 

Xi Jinping juga mengedepankan empat inisiatif untuk tahap penting untuk tahap selanjutnya dari hubungan Tiongkok-ASEAN. 

Pertama, satu adalah untuk meningkatkan saling percaya strategis dan rencana pembangunan yang mendalam.

Kedua, meningkatkan kerja sama ekonomi dan perdagangan dan mempercepat pemulihan ekonomi regional secara keseluruhan.

Ketiga, meningkatkan inovasi teknologi dan memperdalam kerjasama ekonomi digital.
Keempat, meningkatkan kerja sama anti-epidemi dan memperkuat pembangunan kapasitas kesehatan masyarakat.

Deng juga menegaskan dalam hubungan Tiongkok-ASEAN dan penguatan koordinasi multilateral, khusunya pada mekanisme kerja sama Asia Timur, merupakan bagian penting dari kerjasama bilateral.

Dalam mekanisme kerja sama Asia Timur seperti KTT Asia Timur dan Forum Regional Tingkok-ASEAN, bersama-sama mengadvokasi multilateralisme dengan karakteristik Asia Timur.

Tiongkok telah secara aktif mempromosikan pengaturan perdagangan bebas regional, meningkatkan tingkat liberalisasi dan fasilitasi perdagangan dan investasi regional, berhasil mencapai peningkatan berdasarkan pembentukan Kawasan Perdagangan Bebas Tiongkok-ASEAN, dan menandatangani "Peningkatan Protokol."

Tiongkok dengan tegas mendukung inisiatif RCEP yang diajukan oleh ASEAN, dan bekerja sama dengan ASEAN, yang mengarah pada penandatanganan perjanjian RCEP yang penting secara global tahun ini.

Dubes Deng menegaskan bahwa tahun depan Tiongkok dan ASEAN akan memperingati 30 tahun terjalinnya hubungan dialog.

Kedua pihak diyakini akan memulai titik awal baru ini untuk lebih memperkuat koordinasi dalam urusan internasional dan regional serta secara aktif berpartisipasi dalam reformasi dan pembangunan sistem pemerintahan global. (*)