Kota Kashgar - Image from IDN Times
Banyak tempat wisata yang tidak boleh dilewatkan saat kamu pergi ke Xinjiang, Kashgar atau Kashgar ini salah satunya, memiliki sejarah yang panjang dan berliku. Kota itu terletak di antara gunung dan padang rumput yang luas, di antara oasis dan gurun, dan di antara Timur dan Barat.
Dilansir dari IDN Times kota ini cukup unik karena salah satu destinasi di Tiongkok yang membuat pengunjungnya serasa berlibur ke Timur Tengah. Kira-kira kenapa ya? Yuk lihat indahnya kota Kashgar.
1. Mayoritas Penduduk Beragama Islam
Kota Kashgar - Image from IDN Times
Penduduk Kashgar mayoritas beragama Islam. Jika berkunjung ke kota ini akan serasa berlibur ke negara Timur tengah.
Gak cuma makanan halal yang mudah ditemukan di kota ini. Masjid-masjid menawan terbuka lebar bagi wisatawan yang hendak beribadah atau sekadar beristirahat sejenak sebelum melanjutkan kembali perjalanan.
2. Gaya Bangunan Bergaya Timur
Kota Kashgar - Image from IDN Times
Selanjutnya, mengapa liburan di Kashgar membuatmu serasa di Timur Tengah. Gaya bangunan di kota ini sama sekali tidak mengandung unsur Tiongkok yang berciri khas pada bagian atapnya.
Gaya bangunan Kashgar cenderung Timur Tengah. Bangunannya cukup dekoratif berhiaskan pintu lengkungan.
3. Jalur Sutra Lintas Benua
Kota Kashgar - Image from IDN Time
Dahulu Kashgar merupakan Jalur Sutra lintas benua, tepatnya antara Asia dan Eropa. Dilansir dari laman History, Jalur Sutra adalah jaringan jalur perdagangan yang menghubungkan antara Tiongkok, Timur Tengah dan beberapa negara Eropa.
Kota Khasgar yang lokasinya berada di inti Jalur Sutra, menjadi tempat peristirahatan serta pusat perdagangan yang ideal untuk pertukaran barang. Sebab itu, kota ini mendapat beragam pengaruh budaya, tradisi, gaya arsitektur dan seni, yang membuat Kashgar berbeda dengan umumnya kota di Tiongkok.
4. Masjid Id Kah, Spot Wisata Andalan
Kota Kashgar - Image from IDN Times
Masjid Id Kah digadang-gadang sebagai masjid terbesar di Tiongkok dan Asia Tengah, yang merupakan wilayah tetangga Kashgar. Dibangun sekitar abad ke-14 atas perintah dari Shakessimirdzhi, gubernur kota ini pada zaman itu.
Megahnya bangunan masjid ini, tak pernah terlewatkan dari itinerary para wisatawan yang pelesiran ke Kota Kashgar. Jumat adalah waktu yang tidak disarankan untuk berkunjung ke sini. Bukannya tidak boleh, banyak pengunjung hendak melaksanakan salat Jumat hingga ke halaman masjid.
5. Kuliner Cita Rasa Timur Tengah
Kota Kashgar - Image from IDN Times
Ciri khas kuliner Kota Kashgar cenderung Asia Tengah, seperti: kebab daging domba, roti naan dan ikan panggang. Di Kota ini masih dapat menjumpai makanan ciri khas Tiongkok, seperti lamian noodles.
Sedangkan makanan favorit para turis yang wajib dicoba di Kashgar, yaitu uyghur rice. Kuliner satu ini serupa dengan pilaf dengan topping umumnya potongan daging domba.
Itulah 5 fakta yang bisa kamu temui jika berkunjung ke Kota Kashgar, jangan lupa membawa cinderamata khas Kashgar yang lagi-lagi kental unsur Timur Tengah seperti kain dan perabotan (*)
Advertisement