Hutan Bambu Shunan di Sichuan - Image from Internet. Segala keluhan mengenai hak cipta dapat menghubungi kami
Chengdu, Bolong.id - Tiongkok memiliki lebih dari 6,67 juta hektar hutan bambu dengan nilai produksi tahunan hampir 320 miliar yuan (sekitar 705,8 triliun rupiah), kata Huang Zhengqiu, pejabat di Administrasi Nasional Perhutanan.
Kawasan hutan bambu Tiongkok, akumulasi bambu, kualitas produk bambu, keuntungan dan ekspor termasuk yang teratas di dunia, kata Huang pada konferensi pers Festival Budaya Bambu Tiongkok ke-11 yang diadakan Selasa.
Dilansir dari Xinhua pada Selasa (12/10/2021), Festival Budaya Bambu Tiongkok ke-11 dijadwalkan dari 19-21 Oktober di Yibin, Provinsi Sichuan Tiongkok barat daya.
Festival tahun ini akan mengundang perwakilan dari departemen manajemen industri, daerah penghasil utama bambu, lembaga penelitian ilmiah, perusahaan, dan profesional internasional untuk berkumpul bersama untuk membahas dan memberikan saran bagi pengembangan industri bambu.
Pada saat yang sama, festival budaya bambu juga akan fokus untuk menampilkan peralatan baru, proses mutakhir, dan produk baru dari industri bambu Tiongkok.
Sebanyak 128 perusahaan dari 15 provinsi di daerah penghasil bambu utama di Tiongkok akan berpartisipasi dalam pameran online dan offline.
Dua belas acara akan diadakan selama festival, termasuk enam kegiatan utama, seperti upacara pembukaan dan forum puncak, dan enam kegiatan khusus, seperti pameran kaligrafi bambu dan pameran fotografi bambu.
Festival Budaya Bambu pertama berlangsung pada tahun 1997. Festival Budaya Bambu Tiongkok ke-11 seharusnya diadakan pada paruh pertama tahun 2020 tetapi ditunda hingga tahun ini karena COVID-19. (*)
Informasi Seputar Tiongkok
Advertisement
