Turis bersama hewan peliharaan - Image from Banchongyou
Shanghai, Bolong.id — Wang Jia sebelumnya meninggalkan anjingnya di penitipan selama perjalanan liburan, tetapi tahun ini hewan peliharaan kesayangannya ikut dalam perjalanan empat hari dari Shanghai ke provinsi Zhejiang timur.
“Saya suka bepergian, tetapi sedih meninggalkan anjing saya,” kata Wang kepada Sixth Tone pada hari Kamis (7/10/2021).
Dilansir dari Sixth Tone pada Jumat (8/10/2021), Wang adalah salah satu dari kelompok pemilik hewan peliharaan yang bepergian dengan hewan peliharaan mereka, berkat peningkatan kelompok wisata ramah hewan yang melayani kebutuhan tersebut.
Selama libur Hari Nasional, pria berusia 27 tahun itu bepergian dengan sekelompok 20 anjing dan pemiliknya, mengunjungi kota kuno setempat, berenang di sungai, dan mengakhiri hari mereka di hotel ramah hewan peliharaan bintang lima.
“Ini sangat bernilai,” katanya, mengacu pada biaya akomodasi 3.000 yuan (Sekitar Rp 6,6 Juta) untuk seluruh perjalanan.
Ukuran pasar hewan peliharaan Tiongkok meningkat berlipat ganda antara 2015 dan 2019, dengan nilai industri mencapai 295 miliar yuan (Sekitar Rp 652,7 T) tahun lalu, menurut penelitian perusahaan konsultan iiMedia.
Data menunjukkan hampir 70% pemilik hewan peliharaan di Tiongkok adalah generasi milenial dengan pendapatan dan gelar akademis yang relatif tinggi. Meningkatnya kepemilikan hewan peliharaan juga telah memicu permintaan untuk layanan yang disesuaikan dengan hewan.
Sebuah survei dari platform berbagi rumah Xiaozhu menunjukkan bahwa homestay ramah hewan peliharaan memiliki hunian 23% lebih tinggi daripada jenis akomodasi lainnya pada awal 2018.
Zhu Bing, salah satu pendiri perusahaan wisata hewan peliharaan Banchongyou, mengatakan kepada Sixth Tone bahwa mereka telah bekerja sama dengan lebih dari 30 hotel di seluruh negeri untuk membuat paket wisata yang menyertakan hewan peliharaan.
"Banyak hotel yang terkena dampak COVID-19, sehingga mereka ingin lebih terbuka terhadap hewan peliharaan," ujarnya. "Mereka mendapati bahwa orang yang bepergian dengan hewan peliharaan adalah pasar konsumen yang besar."
Baru dimulai pada bulan Maret, Banchongyou menawarkan perjalanan untuk pelanggan dan hewan peliharaan mereka di lokasi terdekat Shanghai. Rencana perjalanan mereka mencakup tempat wisata yang menurut mereka disukai oleh hewan peliharaan dan pemiliknya.
"Orang-orang dan hewan peliharaan mereka di Shanghai dihadapkan pada gaya hidup yang bising dan serba cepat, jadi mereka ingin bersantai di alam," kata Zhu. "Bepergian dengan hewan peliharaan memenuhi kebutuhan spiritual pemilik dan hewan peliharaan, dan meningkatkan hubungan emosional di antara mereka."
Zhu menambahkan bahwa mereka berencana untuk menawarkan penerbangan charter untuk perjalanan jarak jauh di masa depan. Sementara itu, perusahaan wisata hewan peliharaan lainnya, iBabyGO, sudah menawarkan layanan tersebut. Setelah persiapan enam bulan, perusahaan mengangkut 118 penumpang, bersama dengan 66 anjing, dari Shanghai ke kota pantai Sanya di provinsi pulau selatan Hainan pada bulan Mei.
"Itu dipesan penuh hanya dua minggu setelah kami merilis (rencananya)," Xia Xuying, salah satu pendiri iBabyGO mengatakan kepada Sixth Tone.
Tiket kelas ekonomi pulang pergi untuk perjalanan berharga 4.500 yuan per hewan, mengalokasikan mereka tempat duduk di kabin. Namun, anjing-anjing tersebut harus memiliki berat kurang dari 32,5 kilogram dan memiliki sertifikat pendaftaran dan imunisasi hewan peliharaan yang sah, dan harus tetap berada dalam tas jinjing hewan selama perjalanan.
Bandara di Shanghai dan Sanya kini telah membuka "jalur hijau hewan peliharaan", dan mengatur personel khusus untuk menyelesaikan check-in dan inspeksi.
Luo Yi adalah salah satu pelancong pertama yang terbang ke Sanya bersama suaminya dan shiba inu mereka yang bernama Curry. Keluarga itu mengeluarkan 13.500 yuan untuk tiket pesawat saja dan tinggal di resor yang mengizinkan anjing dan juga menyewa fotografer hewan peliharaan untuk mendokumentasikan liburan pantai mereka.
Sementara itu, agen wisata hewan peliharaan seperti iBabyGO akhirnya ingin memperluas tujuan mereka. Co-founder perusahaan percaya bahwa lebih banyak bisnis cenderung memperkenalkan layanan serupa, menambahkan bahwa kebijakan terkait perjalanan hewan peliharaan yang jelas akan membuat perjalanan seperti itu lebih mudah bagi semua orang.
Bulan lalu, perusahaan menyelenggarakan penerbangan carteran kedua dari Shanghai ke Sanya, dan mengatur dua perjalanan ke Gunung Changbai untuk bulan Desember. Saat ini, hampir semua reservasi telah dilakukan oleh pemilik anjing.
“Kami berharap tahun depan, kebijakan yang mengakomodasi hewan peliharaan pada penerbangan non-carteran secara bertahap akan terbuka untuk membantu lebih banyak pemilik hewan peliharaan menyadari kebebasan terbang dengan hewan peliharaan mereka,” kata iBabyGO dalam postingannya yang mengumumkan perjalanan Gunung Changbai. (*)
Informasi Seputar Tiongkok
Advertisement
