Lama Baca 3 Menit

Promosikan Kesehatan Masyarakat, Stasiun Beijing akan Pasang Alat Canggih ini

29 October 2020, 12:45 WIB

Promosikan Kesehatan Masyarakat, Stasiun Beijing akan Pasang Alat Canggih ini-Image-1

Staff Medis Mendemonstrasikan Penggunaan AED - Gambar diambil dari internet, segala keluhan mengenai hak cipta, dapat menghubungi kami

Beijing, Bolong.id - Beijing berencana memasang perangkat Defibrilator Eksternal Otomatis (Automated External Defibrillator; AED) di 104 stasiun kota di tujuh jalur kereta bawah tanah pada akhir tahun ini jika terjadi keadaan darurat penumpang.

Saat ini, 22 stasiun di Jalur 1 dan stasiun dengan arus penumpang masif di Jalur 4 telah menyelesaikan pemasangan AED. Pada akhir 2022, semua stasiun angkutan kereta kota akan dilengkapi dengan perangkat penyelamat, kata surat kabar itu, mengutip sumber dari transportasi lokal dan otoritas kesehatan. Dilansir dari Xinhua.net, Kamis (29/10/2020).

AED adalah perangkat darurat yang dapat secara otomatis mengenali irama jantung yang tidak normal dan memberikan kejutan listrik ke jantung untuk memulihkan ritme normal. Penggunaan AED memiliki tingkat keberhasilan yang jauh lebih tinggi dalam menyelamatkan pasien dengan serangan jantung daripada prosedur resusitasi kardiopulmoner (CPR). Alat ini mudah digunakan setelah pelatihan, dan penggunaan AED dan CPR yang benar dalam waktu empat menit setelah kejadian jantung dapat sangat meningkatkan efek pertolongan pertama pra-rumah sakit.

Pelatihan pertolongan pertama juga telah dilakukan di perusahaan kereta bawah tanah. Lebih dari 80 persen personel kereta bawah tanah akan dilatih untuk menerima sertifikat pertolongan pertama agar dapat menggunakan AED dengan benar.

Dalam beberapa tahun terakhir, lebih banyak AED tersedia di tempat umum di Tiongkok, seperti supermarket, bioskop, dan bandara.

Pada Desember 2019, rancangan undang-undang tentang mempromosikan perawatan medis dan kesehatan dasar Tiongkok menetapkan bahwa harus ada peralatan atau fasilitas pertolongan pertama yang diperlukan di tempat umum.

Selain itu, rencana aksi untuk 2019-2030, yang dikeluarkan untuk mengimplementasikan inisiatif Tiongkok untuk mempromosikan kesehatan masyarakat, mendesak lembaga medis untuk memberikan pelatihan pertolongan pertama kepada publik dan berjanji untuk meningkatkan fasilitas medis di tempat umum, termasuk memasang AED. (*)