Pusat Pameran dan Konvensi Nasional - Gambar diambil dari Internet, jika ada keluhan hak cipta silakan hubungi kami.
Beijing, Bolong.id – Acara Hari Teknik Sedunia kedua untuk Pembangunan Berkelanjutan diadakan secara virtual pada Kamis (4/3) malam, menyoroti pembangunan berkelanjutan global dan kerja sama internasional.
Dilansir dari Xinhuanet pada Jumat (5/3/2021), acara yang diselenggarakan oleh United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO) dan bertema "Engineering for a Healthy Planet" ini bertujuan untuk menunjukkan prestasi para insinyur dan teknik di dunia modern saat ini.
Dalam hal ini terutama dalam memerangi pandemi COVID-19 dan meningkatkan pemahaman publik tentang bagaimana teknik dan teknologi merupakan pusat kehidupan modern dan pembangunan berkelanjutan global.
Sebuah laporan berjudul "Teknik untuk Pembangunan Berkelanjutan: Mewujudkan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan" dirilis pada acara tersebut, yang menunjukkan bagaimana inovasi teknik dapat berkontribusi pada pembangunan berkelanjutan dan mendorong sektor teknik global untuk bersama-sama mengatasi berbagai tantangan dan mempercepat pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan.
Audrey Azoulay, direktur jenderal UNESCO, mengatakan bahwa teknik memainkan peran penting dalam penemuan perintis, mengatasi pandemi, dan mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan di dunia saat ini.
Li Xiaohong, presiden Akademi Teknik Tiongkok, mengatakan bahwa teknik untuk pembangunan berkelanjutan membutuhkan kerja sama global yang ditingkatkan.
“Distribusi sumber daya iptek di dunia masih sangat timpang. Pendidikan teknik yang inovatif dan bermutu tinggi perlu dipopulerkan. Konsep pembangunan berkelanjutan dan rekayasa yang bertanggung jawab perlu lebih diperkuat,” kata Li.
Gong Ke, presiden Federasi Organisasi Teknik Dunia, mengatakan bahwa teknik perlu memulai pengembangan reformatif, menambahkan bahwa kolaborasi interdisipliner, antar sektor, dan internasional diperlukan untuk berinvestasi dan memperkuat kapasitas inovasi teknik di seluruh dunia, terutama di negara berkembang, untuk membantu umat manusia dan bumi membentuk masa depan yang berkelanjutan.
Pada November 2019 selama Konferensi Umum ke-40, UNESCO menetapkan 4 Maret sebagai Hari Teknik Dunia untuk Pembangunan Berkelanjutan. (*)
