Tianwen 1 - Gambar diambil dari berbagai sumber. Segala keluhan mengenai hak cipta dapat menghubungi kami.
Beijing, Bolong.id - Pesawat luar angkasa Tianwen 1 Mars China melakukan koreksi orbit keempat pada Jumat (05/02) malam, saat pesawat ruang angkasa bersiap untuk kedatangannya di orbit sekitar 10 Februari, menurut Administrasi Luar Angkasa Nasional China.
Kendaraan robotik itu menyalakan salah satu mesinnya pada pukul 8 malam untuk melakukan koreksi orbit dan memastikannya akan terbang ke arah yang benar menuju medan gravitasi Mars, kata pemerintah dalam pernyataan singkat. Dilansir dari China Daily pada Jumat (05/02/2021).
Tianwen 1 telah terbang selama 197 hari dan menempuh lebih dari 465 juta kilometer dalam perjalanannya ke planet ini. Sekarang jaraknya sekitar 184 juta km dari Bumi dan 1,1 juta km dari Mars. Bergantung pada orbit kedua planet, Mars berada antara 55 dan 400 juta km dari Bumi.
Pemerintah juga menerbitkan gambar hitam-putih Mars yang diambil oleh Tianwen 1 ketika wahana itu berada sekitar 2,2 juta kilometer dari planet merah, foto pertama dari pesawat China.
Tianwen 1, misi Mars independen pertama di negara itu, diluncurkan oleh roket pembawa berat Long March 5 pada 23 Juli dari Pusat Peluncuran Luar Angkasa Wenchang di provinsi Hainan, memulai program eksplorasi planet negara.
Ini akan melakukan operasi "pengereman" untuk memperlambat dan memastikannya akan ditangkap oleh gravitasi Mars sekitar 10 Februari, kata China Aerospace Science and Technology Corp, kontraktor ruang angkasa terkemuka negara itu.
Administrasi antariksa sebelumnya mengatakan jika semuanya berjalan sesuai jadwal, probe 5 metrik ton, yang terdiri dari dua bagian utama - pengorbit dan kapsul pendaratan - akan menempuh jarak lebih dari 470 juta km sebelum memasuki orbit Mars, saat itu akan menjadi 193 juta. km dari Bumi.
Pesawat ruang angkasa itu telah melakukan empat koreksi di tengah jalan dan manuver orbit luar angkasa.
Tujuan utama misi ini adalah mendaratkan lunak penjelajah pada bulan Mei di bagian selatan Utopia Planitia Mars - dataran besar di Utopia, cekungan dampak terbesar yang diakui di tata surya - untuk melakukan survei ilmiah. (*)
Alifa Asnia/Penerjemah
Lupita/Penulis
Advertisement
