Lama Baca 3 Menit

Komitmen Harvard Menyambut Mahasiswa Tiongkok

13 February 2021, 11:12 WIB


Komitmen Harvard Menyambut Mahasiswa Tiongkok-Image-1

Harvard University - Gambar diambil dari berbagai sumber. Segala keluhan mengenai hak cipta dapat menghubungi kami.

New York, Bolong.id - Salah satu universitas top dunia, Harvard tetap berkomitmen untuk menerima mahasiswa dan cendikiawan asal China di segala bidang. Hal ini dikatakan oleh presiden Universitas Harvard, Lawrence Bacow.

"Harvard tetap berkomitmen untuk menyambut mahasiswa dan cendekiawan China di kampus kami di semua bidang studi seperti yang kami lakukan dari cendekiawan dan pelajar dari seluruh dunia." kata Bacow dalam sebuah video ucapan Tahun Baru Imlek. Dilansir dari People Daily pada Kamis (11/2/2021).

"Kami di Harvard tetap teguh dalam mendukung kolaborasi yang telah kami kembangkan dengan ilmuwan dan peneliti di seluruh China," kata Bacow.

Hanya dengan bekerja sama dalam itikad baik bersama, "dapatkah kita berhasil memajukan batas pengetahuan dan mengatasi tantangan yang kita hadapi dalam membangun masa depan bersama yang aman, bebas dan adil untuk semua," kata Bacow dalam klip video yang diposting di situs web Konsulat Jenderal China di New York pada hari Selasa (9/2).

Bacow menekankan bahwa keterbukaan Amerika terhadap para imigran yang mencari peluang baru di sini merupakan kekuatan sejarah negara tersebut dan keterbukaan yang sama merupakan salah satu kunci keunggulan Harvard sebagai pusat pendidikan.

"Apa pun yang akan terjadi di masa depan, saya berjanji kepada Anda bahwa kami tidak akan menyimpang dari jalan ini," kata Bacow.

Sambil mengucapkan selamat Tahun Baru Imlek kepada semua orang, Bacow mengungkapkan optimismenya di masa depan berkat kemampuan berkelanjutan dari lembaga-lembaga maju untuk mengejar misi penelitian dan pengajaran mereka serta kemitraan yang dibangun untuk menemukan solusi atas segala macam masalah yang mendesak di semua skala.

Orang Amerika, China, dan orang-orang di seluruh dunia telah melihat lebih dari bagian kesedihan dan kehilangan yang biasa di tahun lalu dan "kami berharap dengan keinginan yang lebih besar untuk tahun baru yang lebih cerah," ujar Bacow.

Tahun Baru Imlek China, atau Festival Musim Semi, adalah hari libur terpenting bagi orang China di seluruh dunia. Festival Musim Semi tahun ini jatuh pada 12 Februari, menandai awal Tahun Kerbau.(*)

Alifa Asnia/Penerjemah