Lama Baca 3 Menit

Tahun 2025 Semua Rumah di Chongqing Bangunan Hijau

12 January 2022, 15:28 WIB

Tahun 2025 Semua Rumah di Chongqing Bangunan Hijau-Image-1

ilustrasi bangunan di Chongqing - Image from Dari berbagai sumber. Segala keluhan terkait hak cipta silahkan hubungi kami

Chongqing, Bolong.id - Komite Pembangunan Perumahan Kota Chongqing, Tiongkok, mengumumkan, pada akhir 2025 semua rumah di sana sudah masuk kualifikasi Bangunan Hijau.

Dilansir dari 中国新闻网 pada (10/1/2022) bangunan hijau adalah bangunan berkualitas tinggi ramah lingkungan. Hemat energi, nol polusi. Menghasilkan hamonisasi manusia dan alam.

Pada akhir 2025, bangunan hijau perkotaan akan mencakup 100% bangunan baru, ditambah 10 juta meter persegi bangunan hijau berbintang akan dibangun.

Di antaranya, area pengembangan utama bangunan hijau bintang dua untuk area metropolitan perkotaan. 

Aglomerasi perkotaan di daerah Waduk Tiga Ngarai di timur laut Chongqing dan aglomerasi perkotaan di Pegunungan Wuling di tenggara Chongqing akan secara aktif mengembangkan bangunan hijau bintang tinggi dan proyek percontohan komunitas ekologi hijau berdasarkan kondisi aktual.

Rencana tersebut juga mengusulkan tugas dan tujuan khusus untuk renovasi hijau bangunan yang ada di Chongqing. Untuk mempromosikan transformasi bangunan umum yang ada dari satu jenis renovasi hemat energi ke jenis renovasi hijau yang komprehensif, dan untuk mengeksplorasi hemat energi. Renovasi bangunan tempat tinggal yang dipadukan dengan renovasi komunitas kota lama.

Rencana tersebut menyebutkan bahwa selama periode "Rencana Lima Tahun ke-14", area renovasi hijau bangunan yang ada di Chongqing akan meningkat sebesar 5 juta meter persegi, di mana 4 juta meter persegi akan diselesaikan di wilayah perkotaan utama dan 750.000 meter persegi akan selesai di daerah Waduk Tiga Ngarai di timur laut Chongqing. Sementara, 250.000 meter persegi akan menjadi aglomerasi perkotaan di Pegunungan Wuling, tenggara Chongqing.

Untuk mencapai tujuan di atas, juga diusulkan enam langkah pengamanan, termasuk meningkatkan kebijakan dan peraturan, meningkatkan insentif kebijakan, memperkuat pemberdayaan data, dan menumbuhkan dukungan industri.(*)