Ilustrasi mesin buatan China - Gambar diambil dari Internet, jika ada keluhan hak cipta silakan hubungi kami.
Beijing, Bolong.id – Dilansir dari World Web Wide ( 环球网 ) untuk pertama kalinya, Tiongkok memimpin perdagangan global manufaktur mesin dan peralatan. Di tahun 2020, pangsa internasional Tiongkok 15,8%, sedangkan Jerman 15,5%.
Federasi Manufaktur Mesin dan Peralatan Jerman sudah menduga bahwa Tiongkok akan menjadi pemasok mesin dan sistem terpenting di dunia. Dikatakan pula bahwa dalam jangka menengah dan panjang, Tiongkok akan mempertahankan keunggulan.
Prediksi ini muncul tidak hanya karena skala produksi masif yang Tiongkok miliki, namun juga berkat dorongan departemen pemerintah terkait dalam pengembangan industri manufaktur mesin dan peralatan Tiongkok khususnya untuk ekspor.
Manufaktur sendiri adalah salah satu pilar perkembangan ekonomi Tiongkok.
Pada Maret 2021, Menteri Perindustrian dan Teknologi Informasi Tiongkok Xiao Yaqing mengatakan bahwa dalam lima tahun terakhir, nilai tambah industri Tiongkok meningkat dari 23,5 triliun yuan menjadi 31,3 triliun yuan, menjadikannya negara manufaktur terbesar di dunia selama 11 tahun berturut-turut. Proporsi kontribusi industri manufaktur Tiongkok terhadap industri manufaktur dunia mendekati 30%.
Melihat tren transformasi dan pengembangan industri seperti jaringan 5G, kecerdasaan buatan, dan teknologi baru lainnya, Tiongkok dinilai akan menjadikan manufaktur canggih sebagai fokus industri manufaktur Tiongkok. (*)
Advertisement