Lama Baca 2 Menit

Blinken Bebaskan Sekutu AS Kerjasama dengan China

25 March 2021, 16:03 WIB

Blinken Bebaskan Sekutu AS Kerjasama dengan China-Image-1

Antony Blinken - Image from AFP

Washington, Bolong.id - "Amerika Serikat (AS) tidak akan memaksa sekutu untuk memilih antara Beijing dan Washington", kata Menteri Luar Negeri AS, Antony Blinken dalam pidatonya pada pertemuan aliansi NATO di hari Rabu (24/3/2021).

Dilansir dari CGTN, Rabu (24/3/21), "Negara-negara tetap dapat bekerja sama dengan Tiongkok jika memungkinkan," lanjut Blinken.

"Kami tahu bahwa sekutu kami memiliki hubungan yang kompleks dengan Tiongkok yang tidak selalu selaras dengan kami. Tapi kami perlu mengatasi tantangan ini bersama-sama," katanya.

Blinken masih akan mengklaim Tiongkok sebagai "ancaman", dan diperkirakan akan meminta Uni Eropa (UE) bermitra dengan AS, melawan "tindakan agresif" Tiongkok.

Terkait pandangan Blinken ini, Kementerian Luar Negeri Tiongkok kemudian memberikan tanggapan yang keras terhadap apa yang disebut sebagai masalah "sekutu". 

Hua Chunying, juru bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok mengatakan pada Senin (22/3/21) bahwa pandangan As dan sekutunya ini tidak mewakili pendapat seluruh komunitas internasional. 

Hua turut mengatakan, faktanya, banyak negara yang tidak menganggap AS sebagai representasi komunitas internasional, menganggap nilai-nilainya sebagai nilai-nilai internasional, maupun menilai pendapatnya sebagai opini internasional. 

Mereka juga tidak serta merta akan mengadopsi aturan yang dibuat oleh sejumlah kecil negara sebagai aturan internasional, kata Hua. Adapun respon Hua ini pun sesuai dengan apa yang disampaikan Yang Jiechi dalam pidato pembukaannya dalam pertemuan bilateral Tiongkok-AS di Anchorage, Alaska belum lama ini. (*)