Beijing, Bolong.Id - Pemain 'Go' Tiongkok Ding Hao (丁浩) mengalahkan Yang Dingxin (杨鼎新) 2:0 di final Kejuaraan Baduk Dunia Piala LG ke-27, 1 Februari 2023 di Beijing.
Dilansir dari 腾讯网, Jumat (03/02/2023) Permainan Igo, go, weiqi, atau baduk, adalah permainan papan strategis antar dua pemain, khas Tiongkok yang sudah ada sejak tahun 2000 SM.
Ding melaju ke final kejuaraan setelah berturut-turut mengalahkan tiga pemain asal Korea Selatan. Juara muda Go ini mengatakan masih perlu meningkatkan kemampuannya di beberapa area seperti akurasi kontrol waktunya.
Ding mulai mempelajari seni Go ketika dia masih kecil, dan pada usia 7 tahun, dia dikirim ke sesi pelatihan Go. Pada awalnya, dia bermain Go untuk bersenang-senang, dan kemudian mulai berkembang pesat.
Setelah bergabung dengan Akademi Ge Yuhong Go di Beijing, Ding mulai berpartisipasi dalam turnamen Go profesional. Keluarganya mengalami kesulitan mendukung pembelajarannya tentang Go, dan Ding berpikir untuk berhenti beberapa kali.
Akhirnya, dia bisa mendapatkan tempat di peringkat Go dan mulai mendapatkan gaji yang stabil sebagai pemain Go profesional.
Pemain Go muda juga suka membaca dan mendengarkan musik. Sebelum mulai mempelajari permainan tersebut, Ding telah belajar memainkan seruling.
Dia juga tertarik untuk menulis dan sering membagikan pendapatnya di platform media sosial Tiongkok, Weibo.
Ding mengaitkan kesuksesannya dengan bakat dan ketekunan, dengan mengatakan bahwa dia menghabiskan antara 7 dan 8 jam sehari untuk berlatih Go dan bahwa dia efisien dan berkonsentrasi selama latihannya. Ding mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada banyak orang yang telah membantunya belajar Go, termasuk beberapa master Go.
Pada tahun 2021, Ding memenangkan kejuaraan selama beberapa turnamen Go nasional, termasuk Kejuaraan Go Tiongkok dan Kejuaraan Go Masters.
Kejuaraan Baduk Dunia Piala LG ke-27 merupakan kejuaraan internasional pertama yang diadakan secara offline di tengah banyaknya penyelenggaraan secara online akibat pandemi COVID-19.
Ding mengatakan dia suka bermain game secara langsung dengan para pesaingnya karena aspek seremonialnya. Dia juga suka bepergian untuk pergi ke berbagai tempat untuk berpartisipasi dalam permainan.
Ding berharap keserbagunaan dan bakatnya akan membantunya memenangkan lebih banyak kejuaraan di masa mendatang.(*)
Advertisement