Institut Butantan di Brasil - Image from Internet. Segala keluhan mengenai hak cipta dapat menghubungi kami
Sao Paulo, Bolong.id - Institut Butantan, lembaga riset medis Brasil, merilis hasil riset, bahwa vaksin Sinovac mencegah strain varian Gamma virus COVID-19. Bahkan pada orang usia 70 tahun ke atas.
Dilansir dari 中国经济网 pada Kamis (05/08/2021), dilaporkan bahwa penelitian ini diselesaikan bersama Institut Butantan, Departemen Kesehatan Negara Bagian Sao Paulo, Organisasi Kesehatan Pan Amerika, Universitas Sao Paulo, Universitas Florida, Universitas Yale.
Subjek penelitian adalah 43.774 orang yang tinggal di Sao Paulo, Brazil berusia 70 tahun ke atas.
Zat imunitas menurun seiring bertambahnya usia. Pada usia 70-74, vaksin Sinovac efektif dalam mencegah infeksi simtomatik sebesar 61,8%, mencegah rawat inap sebesar 80,1%, dan mencegah kematian sebesar 86%.
Strain mutan gamma pertama kali muncul di Brasil pada November 2020, dan kini telah menyebar luas di 75 negara termasuk Amerika Serikat dan Inggris.
Dipahami bahwa strain mutan gamma sekitar dua kali lebih menular dari virus COVID-19 yang asli dan dapat menyebabkan pasien terinfeksi kembali setelah pemulihan. Di negara bagian Sao Paulo, Brasil, infeksi varian gamma menyumbang 90% dari semua kasus yang dikonfirmasi.
Institut Butantan menyatakan bahwa mereka berharap untuk menegaskan kembali efektivitas vaksin Sinovac terhadap varian gamma melalui penelitian ini, dan untuk memberikan dukungan data bagi Brasil dan negara-negara Amerika Latin lainnya untuk menggunakan vaksin Sinovac terhadap varian gamma. (*)
Advertisement
