Chen Lei - Image from Internet. Segala keluhan mengenai hak cipta dapat menghubungi kami
Beijing, Bolong.id - Ketua Pinduoduo (platform produk pertanian terbesar Tiongkok) Chen Lei menyatakan di KTT Konstruksi Tiongkok Digital ke-4, Minggu (25/4/21) bahwa rantai penjualan produk pertanian harus diubah. Jika dulu: Produksi, pasok, pemasaran. Kini harus dibalik: Pemasaran, pasok, produksi.
Dilansir dari pada Senin (26/4/2021), ia mengatakan: "Dalam enam tahun terakhir, Pinduoduo telah menggunakan big data, cloud computing, kecerdasan buatan terdistribusi dan teknologi lainnya untuk membuat model konsolidasi pertanian."
Yakni, menggabungkan kapasitas produksi pertanian yang terdesentralisasi dan permintaan terdesentralisasi. Itu membentuk pasar virtual nasional. Menjadikan produk pertanian yang dulunya sulit dijual menjadi laris.
Chen Lei percaya bahwa rantai pasokan produk pertanian adalah kekurangan yang membatasi tren kenaikan produk pertanian Tiongkok.
Kehilangan sirkulasi buah dan sayuran di Tiongkok mencapai 20-30%, jauh lebih tinggi 11% daripada di Amerika Serikat.
"Saat ini, sistem rantai pasokan department store dapat digunakan kembali dengan mengoptimalkan teknologi pengemasan, seperti produk khusus Fujian seperti yunxiao loquat, xianyoudu tail wendan pomelo, dll yang mudah disimpan. Produk pertanian segar yang tidak standar dan mudah rusak membutuhkan sistem rantai pasokan digital baru." kata Chen.
Mengingat hal ini, Pinduoduo mengandalkan digitalisasi untuk terus berinvestasi dalam pembangunan cold storage, sistem logistik rantai dingin segar, dan infrastruktur lainnya di seluruh negeri, untuk membangun sistem rantai pasokan yang sesuai untuk produk pertanian segar, untuk meningkatkan efisiensi sirkulasi dan mengurangi kerugian.
Chen Lei percaya bahwa mesin pertanian, kecerdasan buatan, 5G, dan teknologi lainnya yang terkemuka di Tiongkok telah diterapkan di lapangan dalam berbagai tingkat. "Kami memiliki alasan untuk percaya bahwa dalam waktu dekat, kami diharapkan dapat memberikan solusi untuk produksi pertanian, peralatan keluaran, teknologi, dan bahkan standar untuk bagian lain dunia."
Pidato ini merupakan penampilan publik pertama Chen Lei sejak menjadi ketua Pinduoduo. Sebelumnya, pada 17 Maret, Huang Zheng mengeluarkan surat kepada pemegang saham untuk tahun 2021, mengumumkan pengunduran dirinya sebagai ketua Pinduoduo.
Pada Juli tahun lalu, Chen Lei menjadi CEO Pinduoduo, dan selama enam bulan pertama masa jabatannya, dia menyampaikan laporan yang solid dan kuat.
Data laporan keuangan menunjukkan bahwa pada kuartal ketiga tahun lalu, Pinduoduo mencapai pendapatan lebih dari 14,2 miliar yuan, meningkat 89% tahun-ke-tahun; sedangkan pada kuartal keempat tahun lalu, platform mencapai pendapatan lebih dari 26,5 miliar yuan, meningkat 146% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Sementara itu, Chen Lei lebih jauh meningkatkan teknologi dan investasi strategis dalam ekosistem e-commerce baru, dan meluncurkan serangkaian bisnis inovatif termasuk membeli lebih banyak sayuran untuk mendorong perubahan seluruh rantai pertanian dari penanaman, produksi, sirkulasi hingga konsumsi, dan memenuhi permintaan produk pertanian konsumen yang terus meningkat.
Chen Lei mengatakan pada konferensi laporan keuangan pertama setelah dia menjadi CEO bahwa pinduoduo akan mematuhi membantu petani menghasilkan lebih banyak dan membantu konsumen menabung lebih banyak.
Melalui akumulasi pengetahuan di bidang teknologi dan operasi, rantai nilai pertanian akan lebih efisien untuk mencapai tujuan inklusif. (*)
Advertisement
