Sanlitun, Beijing - Gambar diambil dari internet, segala keluhan mengenai hak cipta, dapat menghubungi kami.
Tiongkok, Bolong.id - Beijing berencana membangun zona percontohan untuk perdagangan digital dan pertukaran data besar dalam upaya untuk meningkatkan inovasi teknologi dan keterbukaan sektor layanan dan ekonomi digitalnya.
Jumat (4/9/20) lalu, dalam Pameran Internasional Tiongkok untuk Perdagangan Jasa (CIFTIS), Presiden Xi Jinping (习近平) mengatakan melalui konferensi video, bahwa pemerintah pusat Tiongkok mendukung inisiatif Beijing. “Kami akan mendukung pemerintah kota dalam mengembangkan zona percontohan terpadu nasional untuk keterbukaan yang lebih besar di sektor jasa. Pengembangan ini akan memungkinkan Beijing untuk mengambil langkah yang lebih besar dan lebih berani sebagai pelopor.”
Rencana Beijing ini meliputi usulan pembangunan sistem dan mekanisme untuk pengembangan ekonomi digital, dan akan terfokus pada enam bidang utama, yakni pembangunan infrastruktur, industrialisasi digital, digitalisasi industri, tata kelola digital, penilaian data, dan pengembangan perdagangan digital, demikian laporan dari CGTN News, Senin (7/9/20).
Ekonomi digital Beijing direncanakan akan menyumbang 55% dari PDB Tiongkok pada 2022 mendatang. Hal ini tentu menjadikan Beijing sebagai pelopor dan zona percontohan untuk pengembangan ekonomi digital nasional Tiongkok.
Selain rencana yang telah disebutkan di atas, pemerintah juga akan menjajaki proyek percontohan untuk aliran data lintas negara dan manajemen keamanan, guna memberikan jaminan kebijakan, manajemen dan keamanan yang kuat untuk pembuatan zona percontohan perdagangan digital di Beijing. (*)
Advertisement