Drone Pengiriman Spesimen Patologis - Image from Gambar diambil dari internet, segala keluhan mengenai hak cipta, dapat menghubungi kami.
Tiongkok, Bolong.id – Dilansir CGTN News, drone logistik medis digunakan untuk mengirimkan sampel medis ke antara gedung-gedung di Rumah Sakit Afiliasi Kedua Universitas Nanhua, Provinsi Hunan, Tiongkok tengah, lebih dari 300 kali. Rata-rata, penerbangan harian mereka hanya membutuhkan 70 detik saja.
Dulu, spesimen patologis rumah sakit, darah dan sampel medis lainnya harus dikirim secara manual ke gedung departemen patologi untuk diperiksa, yang biasanya memakan waktu setidaknya 20 menit. Drone logistik medis secara signifikan memotong waktu distribusi sampel-sampel tersebut.
Drone Pengiriman Spesimen Patologis - Image from Gambar diambil dari internet, segala keluhan mengenai hak cipta, dapat menghubungi kami.
Drone ini sangat dibutuhkan bagi dokter untuk membantu pasien dengan kondisi kritis. Butuh dua tahun bagi Tan Jialong dan timnya untuk mengembangkan dan mengimplementasikan drone ini.
Hal yang menginspirasi Tan Jialong adalah banyaknya pekerja medis yang berbicara padanya mengenai masalah transportasi sampel medis. Khusunya yang akan digunakan untuk pasien tumor atau pasien darurat yang perlu diperiksa sesegera mungkin.
Tan Jianlong dan Tim - Image from Gambar diambil dari internet, segala keluhan mengenai hak cipta, dapat menghubungi kami.
Rumah Sakit Afiliasi Kedua dari Universitas Nanhua adalah rumah sakit pertama di Tiongkok yang menggunakan sistem logistik kendaraan udara tak berawak (drone). Menurut Tan Jialong, generasi kedua drone logistik medis ini diharapkan akan tersedia pada bulan September 2020 mendatang.
Tahun 2020 ini, produksi drone medis akan dilengkapi dengan parasut yang berkualitas, airbag, perangkat GPS, baterai yang awet, dan masih banyak lagi. (*)
Advertisement
