Lama Baca 2 Menit

Haidilao Tiongkok Alami Kerugian Hingga Rp2,1 T

20 July 2020, 14:18 WIB

Haidilao Tiongkok Alami Kerugian Hingga Rp2,1 T-Image-1

Haidilao - Image from Gambar diambil dari internet, segala keluhan mengenai hak cipta, dapat menghubungi kami.

Tiongkok, Bolong.id – Dilansir NetEase News, baru-baru ini, Haidilao (Hot Pot Restoran) umumkan pendapatannya turun sebesar 20% pada kuartal pertama tahun ini akibat COVID-19. Kerugian bersihnya antara CNY900 juta hingga CNY1 miliar atau sekitar Rp1,9 triliun hingga Rp2,1 triliun.

Akibat pandemi COVID-19, Haidilao Tiongkok ditutup selama 45 hari (semua toko di Tiongkok ditutup pada 26 Januari dan dibuka kembali pada 12 Maret lalu).

Berdasarkan perkiraan, pendapatan Haidilao pada paruh pertama 2020 turun menjadi sekitar CNY9,35 miliar atau setara dengan Rp19,8 triliun (pada paruh pertama 2019, pendapatan Haidilao mencapai CNY11,69 miliar atau sekitar Rp24 triliun).

Meski demikian, Haidilao telah mengambil langkah-langkah untuk mempertahankan bisnisnya, seperti mempromosikan takeaway, mengembangkan dan meluncurkan produk-produk ritel seperti hidangan setengah matang, dan memperluas berbagai saluran penjualan online.

Pada saat yang bersamaan, Haidilao juga masih aktif membuka toko baru dan terus memperluas jaringan tokonya.

Pihak industri senior Tiongkok menunjukkan bahwa meskipun industri makanan dan minuman telah mengalami penurunan tahun ini karena situasi COVID-19, tingkat pertumbuhan tahunan gabungan ukuran pasar dalam lima tahun terakhir telah mencapai 10,9%. Maka, jika telah pulih dari kondisi COVID-19, kinerja Haidilao akan pulih dengan cepat dan pangsa pasarnya akan semakin berkembang. (*)