Seorang Lulusan Lakukan Interview dengan Perekrut Kerja - Image from Gambar diambil dari internet, segala keluhan mengenai hak cipta, dapat menghubungi kami.
Beijing, Bolong.id – Melansir Global Times, seiring dengan mulai terkendalinya wabah COVID-19 di kota Beijing, pemerintah setempat mengeluarkan kebijakan untuk memberikan lapangan pekerjaan, terutama bagi lulusan baru, di tengah dampak pandemi terhadap ekonomi. Pasalnya, pemerintah kota Beijing, Sabtu (4/7/2020) kemarin, mengumumkan jumlah kasus COVID-19 selama enam hari berturut-berturut, berkurang menjadi satu digit, setelah diadakannya inspeksi kota yang ketat.
"Jumlah pasien yang pulih terus meningkat. Situasi di ibu kota terus membaik dan sepenuhnya dapat dikendalikan," kata seorang juru bicara dari pemerintah kota Beijing, pada pertemuan pers hari Sabtu (4/7/2020). Selama pertemuan tersebut, para pejabat dari Biro Sumber Daya Manusia dan Jaminan Sosial (北京人力资源和社会保障局) di Beijing, juga memperkenalkan langkah-langkah untuk membantu meningkatkan lapangan pekerjaan bagi lulusan tahun 2020, di tengah pandemi.
Ilustrasi Lulusan Universitas - Image from Gambar diambil dari internet, segala keluhan mengenai hak cipta, dapat menghubungi kami.
Hebatnya, demi mendorong munculnya rekrutmen dari perusahaan mikro, kecil dan menengah, Beijing akan memberikan subsidi bulanan sebesar 3.000 yuan, atau sekitar 6 juta rupiah, untuk setiap lulusan perguruan tinggi yang mereka rekrut, untuk mengurangi tekanan finansial. Biro tersebut mengembangkan platform ketenagakerjaan online, yang bernama "Kode Jingyou", yang menghubungkan para lulusan dengan perusahaan yang sesuai dengan minat mereka. Platform ini juga mempermudah proses tatap muka virtual bagi para lulusan dan perusahaan.
Saat ini, ada lebih dari 3.000 kegiatan rekrutmen online yang diluncurkan di Beijing, untuk para lulusannya, hasilnya sudah ada lebih dari 50.000 lulusan telah mendapatkan pekerjaan. (*)
Advertisement