Anggota Dewan Negara Tiongkok dan Menteri Luar Negeri Wang Yi - Gambar diambil dari berbagai sumber segala keluhan mengenai hak cipta dapat menghubungi kami
Beijing, Bolong.id - Menteri Luar Negeri, Wang Yi, mengatakan pada hari Rabu (27/1) bahwa reformasi Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) harus mencakup lebih banyak perwakilan dari negara-negara berkembang dan memberi mereka kesempatan lebih besar untuk berpartisipasi dalam proses pengambilan keputusan yang mencerminkan keadilan.
Wang membuat pernyataan tersebut selama pertemuan dengan Joanna Wronecka dan Alya binti Ahmed Al Thani, ketua dari negosiasi antar pemerintah tentang reformasi Dewan Keamanan pada Sesi ke-75 Majelis Umum PBB, melalui tautan video dari Beijing. Dilansir dari CGTN (28/01/2021).
Wronecka dan Al Thani juga merupakan perwakilan permanen Polandia dan Qatar di PBB.
Wang mengatakan reformasi sangat erat kaitannya dengan perkembangan masa depan PBB dan kepentingan negara anggota. Ini harus mengikuti konsultasi ekstensif dan harus dilakukan secara tertib, tambahnya.
Kedua utusan itu mengatakan mereka menghargai upaya Tiongkok dalam memperjuangkan multilateralisme dan peran PBB.
Mereka mengatakan bahwa mereka akan terus berhubungan dengan negara-negara anggota termasuk Tiongkok dan mempertimbangkan nasihat mereka dalam memajukan reformasi. (*)
[Alifa Asnia/Penerjemah]
[Lupita/Penulis]
Advertisement